Bola.com, Bandung - Pelatih PSM Makassar, Bernardo Tavares merasa kecewa dengan kepemimpinan wasit usai dikalahkan Persib (0-1) pada pekan ke 21 BRI Liga 1 2024/2025 di Stadion GBLA, Kota Bandung, Sabtu (1/2/2025) malam.
Kekecewaan Bernardo Tavares tersebut lantaran sang pengadil lapangan tidak pernah melakukan cek VAR (Video Assistent Referee) meski ada kejadian yang dinilai merugikan tim besutannya.
"Balotelli mencetak gol di pertandingan sebelumnya, terlihat jelas ada sesuatu yang harus di cek pada VAR tapi ini tidak,” tegas Bernardo Tavares kecewa selepas pertandingan.
"Saya tahu Persib adalah tim kuat, tapi bisa dilihat tadi nomor 88 menendang kaki membuat Balotelli kehilangan keseimbangan, setelah itu Persib mencetak gol,” lanjut Bernardo Tavares.
Seharusnya kata Tavares sebelum terjadinya gol, hal itu dilihat sebagai sebuah pelanggaran. Lalu momen kedua diakui Tavares saat Balotelli ditarik oleh Nick Kuipers di kotak penalti. Namun, wasit lagi-lagi tidak melakukan checking VAR.
“Saya kira ini adalah pertandingan yang sulit bagi kami dan kami dilanda banyak cedera. Kami juga melakukan banyak pergantian dan harus melawan tim tangguh, tim juara Liga 1 sebelumnya,” imbuh Tavares.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Selanjutnya Vs Thanh Hoa di ASEAN Club Championship
Walau demikian, pelatih PSM Makassar asal Portugal ini mengakui bahwa pasukannya memiliki peluang bagus dalam duel tersebut, namun tidak berujung jadi gol. Sedang peluang Persib berbuah gol.
"Gol Persib seharusnya di review VAR karena ada pelanggaran sebelumnya. Tapi saya tetap bangga kepada pemain saya, mereka bekerja keras meskipun banyak cedera melanda,” tutur Tavares.
"Selanjutnya kami akan menghadapi tim Vietnam yang posisi di Liga mereka, hanya kalah satu kali. Ini waktunya memulihkan diri dan memberikan yang terbaik."
"Kami juga berharap kepada suporter untuk mendukung kami di pertandingan di Bali, kami memiliki skuad muda yang butuh dukungan,” pungkas Tavares.