Bola.com, Jakarta - Timnas Indonesia U-20 bakal menghadapi persaingan yang sengit saat melawan tiga negara yang tergabung di Grup C Piala Asia U-20 2025. Butuh kerja ekstra bagi Garuda Muda untuk lolos ke fase berikutnya.
Pelatih Timnas Indonesia U-20, Indra Sjafri, juga telah menentukan 23 nama pemain andalannya untuk menghadapi Uzbekistan U-20, Iran U-20, dan Yaman U-20, saat bersaing di Grup C ajang Piala Asia U-20 2025.
Tak berlebihan jika menyebut dua negara pesaing di Grup C ini berstatus sebagai tim raksasa. Ini akan menjadi ujian yang begitu menantang bagi Kadek Arel Priyatna dan kawan-kawan untuk meraih hasil terbaik di fase ini.
Lantas, jika menghitung kekuatan dan rekam jejak masing-masing lawan yang dihadapi di babak penyisihan grup, bagaimana peluang Timnas Indonesia U-20 untuk lolos? Berikut Bola.com menyajikan ulasannya.
Timnas Indonesia U-20 terus mengasah kemampuan menjelang Piala Asia U-20 2025, pelatih penyerang, Kurniawan Dwi Yulianto terus menambah latihan penyelesaian akhir para penyerang.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Melawan Dua Raksasa
Timnas Indonesia U-20 tentu sudah harus mengambil ancang-ancang karena dua lawan di Grup C berstatus sebagai raksasa Asia. Ya, Iran U-20 dan Uzbekistan U-20 merupakan tim elite yang punya rekam jejak mumpuni di kejuaraan ini.
Iran U-20, misalnya, berstatus sebagai salah satu tim tersukses dengan koleksi empat gelar juara. Memang, seluruh gelar ini didapatkan pada era 1970-an, tepatnya pada edisi 1973, 1974, 1975, dan 1976.
Sementara itu, Uzbekistan U-20 berstatus sebagai juara bertahan di Piala Asia U-20 ini. Mereka sukses meraih trofi untuk pertama kali pada edisi terakhir yang bergulir pada 2023. Ketika itu, mereka menjadi tuan rumah.
Iran U-20 memang sudah cukup lama mencatatkan performa apiknya di ajang ini. Pada edisi terakhir, mereka sukses menembus fase delapan besar. Namun, langkahnya dihentikan oleh Irak U-20 yang lolos ke final.
Di fase kualifikasi Piala Asia U-20 2025, Uzbekistan U-20 sukses tampil mengerikan karena mereka bisa menyapu bersih empat laga di Grup B dengan kemenangan. Kiprah yang sama juga diukir Iran U-20 saat bersaing di Grup B.
Gambaran Satu Lawan
Kadek Arel Priyatna dan kawan-kawan sebetulnya tak asing lagi dengan kekuatan salah satu lawannya di Grup C, yakni Yaman U-20. Sebab, kedua tim pernah berjumpa pada babak Kualifikasi Piala Asia U-20 2025.
Ketika itu, anak asuh Indra Sjafri berjumpa Yaman U-20 pada laga terakhir Grup F yang berlangsung di Stadion Madya, Jakarta, pada 29 September 2024. Hasilnya pun berakhir tanpa pemenang dengan skor 1-1.
Pada mulanya, skuad Garuda Muda bisa membuka keunggulan lewat gol Jens Raven pada menit ke-45+1. Sayangnya, dua menit kemudian kubu lawan bisa menyamakan kedudukan lewat gol bunuh diri Alfharezzi Buffon.
Pertemuan ini bisa menjadi modal berharga bagi Timnas Indonesia U-20 pada pertemuan nanti. Menariknya, kedua tim juga akan kembali berjumpa pada laga terakhir di Grup C.
Menghitung Peluang Lolos
Timnas Indonesia U-20 tentu membutuhkan kepercayaan diri yang tinggi untuk bisa bersaing di Grup C. Namun demikian, sikap realistis juga perlu dilibatkan oleh anak asuh Indra Sjafri ketika berjumpa tiga lawan di Grup C ini.
Iran U-20 dan Uzbekistan U-20 tentu menjadi dua lawan pertama yang bakal menguras energi skuad Garuda Muda. Jika menghitung kekuatan masing-masing kubu di fase kualifikasi, tentu raihan satu poin cukup realistis.
Sebab, dengan memperjuangkan dua poin dari laga melawan Uzbekistan U-20 dan Iran U-20, Timnas Indonesia U-20 bisa mengupayakan nasibnya untuk lolos dengan mencuri tiga poin dari duel melawan Yaman U-20.
Memang bukan hal yang mudah bagi skuad Garuda Muda untuk merebut tiket dari fase penyisihan. Namun, kepercayaan diri dan keyakinan dibutuhkan untuk bisa mewujudkan ambisi tersebut.