Bola.com, Semarang - Pelatih PSIS Semarang, Gilbert Agius, menyayangkan sikap Persib Bandung yang membuang-buang waktu saat bentrok pada pertandingan pekan ke-22 BRI Liga 1 2024/2025.
Dalam duel yang berlangsung di Stadion Jatidiri, Semarang, Minggu (9/2/2025) malam WIB, PSIS Semarang harus mengakui keunggulan Persib Bandung setelah digebuk dengan skor 0-1 lewat gol Nick Kuipers (35’).
Gilbert Agius mengatakan, anak asuhnya memang kurang beruntung pada laga ini. Mereka memiliki tiga peluang emas yang hanya membentur tiang gawang. Sayagnya, pada babak kedua, peluang yang sama tak bisa didapatkan.
“Saya pikir kami berencana untuk melakukan improve dari laga sebelumnya. Kami memiliki beberapa masalah pada pertandingan sebelumnya dan mencoba untuk memperbaikinya pada laga ini,” ujar Gilbert seusai pertandingan, Minggu (9/2/2025).
“Menurut saya, kami memulai laga ini dengan sangat baik. Kami tidak beruntung karena tiga upaya kami membentur tiang gawang. Lalu, pada babak kedua, kami tidak bisa menciptakan peluang yang cukup untuk memenangkan laga,” imbuhnya.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Buang-Buang Waktu
Juru taktik asal Malta itu juga menyayangkan sikap para pemain Persib Bandung yang membuang-buang waktu pada babak kedua. Aksi mengulur-ulur waktu ini memang menyulitkan PSIS untuk mencari gol penyama kedudukan.
“Persib Bandung hanya bertahan pada babak kedua dengan garis pertahanan yang amat rendah. Mereka hanya memain-mainkan waktu, menghabiskan waktu, dan membuang waktu di lapangan,” ucap dia.
“Namun, ya inilah sepak bola. Kami harus belajar dari kekalahan ini. Kami juga harus bisa meningkatkan performa untuk menghadapi pertandingan-pertandingan selanjutnya,” Gilbert Agius melanjutkan.
Pemain Merasa Kecewa
Sementara itu, bek PSIS Semarang, Haykal Alhafiz, tak menampik jika hasil ini cukup mengecewakan bagi para pemain. Apalagi menurut dia, ada banyak peluang yang semestinya bisa dimaksimalkan Tim Mahesa Jenar.
“Kami sebagai pemain kecewa dengan hasil ini. Kami menciptakan banyak peluang dan tidak beruntung. Kami akan mengevaluasi pertandingan ini untuk improve ke depannya. Semoga kami bisa menang pada laga selanjutnya,” ujar Haykal.
Lanjutkan Tren Kekalahan
Dengan hasil ini, PSIS Semarang kembali melanjutkan tren kekalahannya di BRI Liga 1 2024/2025. Sebelumnya, Tim Mahesa Jenar juga sempat tumbang di kandang saat menghadapi Dewa United (1-4).
Hasil ini membuat PSIS gagal menjauh dari ancaman zona degradasi. Mereka hanya mengoleksi 21 poin dari 22 laga. Sementara itu, bagi Persib, kemenangan ini membuat mereka kukuh di puncak dengan koleksi 49 poin.