Bola.com, Semarang - Kembalinya PSIS Semarang ke Stadion Jatidiri mendapatkan sambutan antusias legenda klub tersebut, Idrus Gunawan. Ini bisa menjadi momentum bagi Mahesa Jenar untuk melesat ke papan atas BRI Liga 1 2024/2025.
Setelah 10 bulan menjadi tim musafir, PSIS Semarang akhirnya bisa kembali berkandang di Stadion Jatidiri pada pekan ke-14 BRI Liga 1 2024/2025. Momen ini tepatnya saat mereka menjamu Bali United pada Rabu (11/12/2024).
Bagi Idrus, ini merupakan kabar yang sangat menggembirakan. Dia yakin PSIS bakal memiliki motivasi yang lebih besar ketika kembali berkandang di Jatidiri. Dukungan suporter bakal jadi modal besar bagi mental para penggawa Mahesa Jenar.
“Ini kabar yang ditunggu-tunggu. Bermain di rumah sendiri secara mental akan lebih baik. Motivasi juga pasti lebih bagus. Biasanya, dukungan suporter di stadion sendiri akan sangat terasa,” ujar Idrus.
“Menurut saya, suporter Semarang sekarang sudah lebih dewasa. Apalagi, jika bermain di Stadion Jatidiri yang memiliki roh bagi PSIS Semarang,” tambah sosok bek tengah tangguh di era 2000-an itu.
Berita Video, Pelatih PSIS Semarang berikan pujian untuk Paulo Gali Freitas
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Mental Lawan Bisa Ciut
Idrus optimistis dengan berbagai fasilitas baru yang kini melengkapi Stadion Jatidiri, PSIS Semarang bisa menunjukkan permain yang lebih optimal. Menurutnya, stadion ini memberi keunggulan tambahan bagi tim, baik dari segi teknis maupun mental.
Dengan demikian, duel melawan Bali United akan menjadi momentum penting. Apabila berhasil menang, kata Idrus, lawan-lawan berikutnya yang bakal bertandang ke Stadion Jatidiri bakal mulai ketar-ketir.
“Stadion Jatidiri bukan main-main lagi sekarang. Dengan fasilitas yang baik, harapannya PSIS juga bisa tampil lebih baik dari sebelumnya. Kalau di laga pertama bisa menang, itu akan membuat lawan-lawan berikutnya merasa tertekan secara mental,” ujarnya.
Berpotensi Melesat
Dua kemenangan dan satu hasil imbang memang belum bisa membuat posisi PSIS Semarang banyak berubah. Mereka saat ini masih tertahan di peringkat ke-13 klasemen BRI Liga 1 dengan koleksi 14 poin dari 13 laga.
Bagi Idrus, skuad asuhan Gilbert Agius masih punya banyak peluang untuk memperbaiki posisinya. Jika melihat ketatnya persaingan poin di klasemen, dia yakin Mahesa Jenar bisa melesat ke papan atas.
“Hal biasa di sepak bola. Kadang di atas, kadang di bawah, kadang di tengah. Namun, saya kira masih ada waktu untuk mengejar. Apalagi, nilai poin saat ini sangat rapat. Peluang untuk melesat ke atas masih terbuka,” tuturnya.
Tanda Mulai Bangkit
Jika mengacu pada tiga pertandingan terakhir, PSIS Semarang mulai memberikan harapan cerah. Mereka sempat menang dua laga beruntun melawan Persik Kediri (1-0), dan Semen Padang (1-0), setelah itu bermain imbang 0-0 melawan Borneo FC.
Tambahan tujuh poin dari tiga laga ini memang sangat krusial. Sebab, pada tujuh pertandingan sebelumnya, Mahesa Jenar sempat dihantui tren tanpa kemenangan di BRI Liga 1 musim 2024/2025.