Eks Kiper Timnas Indonesia Pertanyakan Kartu Kuning yang Didapat Maarten Paes di Laga Vs Bahrain: Itu Sembrono, Biar Emil Audero Debut?

1 day ago 7

Bola.com, Kediri - Eks Kiper Timnas Indonesia Hermansyah mengaku masih penasaran dengan kartu kuning yang didapat Maarten Paes saat Skuad Garuda mengalahkan Bahrain 1-0 di SUGBK Jakarta, Selasa (25/03/2025) lalu pada lanjutan Ronde 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.

Penjaga gawang FC Dallas itu mendapat kartu peringatan dari wasit asal Tajikistan, Sadullo Gulmurodi, pada menit ke-72.

Maarten Paes dianggap tak sportif karena mengulur waktu ketika hendak melakukan tendangan gawang. Hermansyah menilai perilaku Maarten Paes itu merugikan Timnas Indonesia.

Apalagi saat insiden kartu kuning itu pertandingan masih lama dan Jay Idzes cs hanya unggul satu gol. "Itu jenis pelanggaran sembrono," Hermansyah memberikan analisis. 

"Karena hukuman kartu itu bukan dari open play. Keunggulan satu gol masih belum benar-benar aman. Untungnya, akhirnya Timnas Indonesia bisa menang." 

"Kalau di sisa waktu Bahrain bisa cetak gol atau Paes dapat kartu kuning kedua bisa menghancurkan harapan publik," ujarnya.

Amunisi penjaga gawang baru Timnas Indonesia, Emil Audero, berpotensi untuk lakoni debutnya berseragam Garuda saat hadapi China pada 5 Juni 2025 nanti. Maarten Paes harus jalani akumulasi kartu kuning dan absen.

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

Kasih Kesempatan Debut Emil Audero?

Mantan kiper Timnas Indonesia era 1980-an itu juga menganggap kesalahan kecil seperti itu tak pantas dilakukan kiper sekelas Maarten Paes.

"Saya heran Paes berani membuat kesalahan sekecil itu. Dia kiper sarat pengalaman dan Timnas Indonesia bergantung kepadanya di pertandingan itu," ucapnya.

Namun di sisi lain Hermansyah coba menelaah secara positif motif di balik kartu kuning Maarten Paes itu. "Saya mantan kiper. Saya pernah melakukan seperti Paes dengan tujuan positif,"

"Saya sengaja dapat kartu kuning agar kiper lain bisa main. Saya jadi berpikir mungkin Paes bertindak seperti itu agar dia absen dan memberi kesempatan Emil Audero debut lawan China nanti," jelasnya.

Tidak 100 Persen Saat Hadapi Bahrain

Eks pelatih kiper Persikabo 1973 itu juga mengamati performa Maarten Paes dalam laga kontra Bahrain belum pulih seratus persen.

Dia masih dihinggapi trauma kekalahan telak Timnas Indonesia atas Australia 1-5 lalu di Sydney. "Ada satu kesalahan fatal Paes yang nyaris jadi gol. Dia salah posisi dan gagal mengantisipasi bola," kata Paes. 

"Jika bola yang mengarah ke gawang tak diselamatkan Rizki Ridho dengan membuangnya lewat sundulan kepala, Bahrain bisa menyamakan skor." 

"Itu bukti Paes belum move on habis kalah dari Australia. Jadi ada hikmahnya juga Paes absen dulu lawan China agar bisa cooling down," paparnya.

Read Entire Article
Ilmu Pengetahuan | | | |