Duel Antar Lini PSIS Semarang Vs Bali United di BRI Liga 1: Adu Pintar Racing Strategi Gilbert Agius dengan Stefano Cugurra

Bola.com, Denpasar - Duel PSIS Semarang menghadapi Bali United akan menyajikan pertandingan yang cukup sengit antara kedua tim. Pertandingan pekan ke-14 BRI Liga 1 2024/2025 tersebut juga menjadi sesuatu yang spesial untuk PSIS Semarang.

Sebab pertandingan tersebut mengandalkan kembalinya PSIS ke Stadion Jatidiri. Bermain di kandang sendiri, menjadi modal yang sangat berharga untuk Mahesa Jenar, terlebih Bali United sedang goyah karena baru meraih satu poin dalam tiga pertandingan terakhir.

Dibandingkan Bali United, PSIS memiliki catatan yang cukup baik dalam tiga pertandingan. Tujuh poin berhasil dikumpulkan.

Di pertandingan terakhir, skuad asuhan Gilbert Agius tersebut berhasil menahan imbang Borneo FC dengan skor 0-0.

Tentu jadi sinyal bahaya untuk Bali United yang kembali tidak akan diperkuat beberapa pemainnya. Duel kedua tim pun menarik disimak, termasuk bagaimana Stefano Cugurra dan Gilbert Agius mengatur komposisi pemain terbaiknya. Berikut ulasan Bola.com.

Berita video highlights BRI Liga 1, Persik Kediri menang 1-0 atas Persebaya, Sabtu (18/3/23)

Kemungkinan ada perubahan di sektor penjaga gawang Bali United. Adilson Maringa sempat mengeluhkan cedera di tengah pertandingan saat menghadapi PSM Makassar di Stadion Kapten I Wayan Dipta pekan lalu.

Meskipun cedera, ia masih bisa bermain 90 menit penuh. Namun kondisi ini seharusnya membuat Pelatih Bali United Stefano Cugurra memiliki opsi lain. Adalah Fitrul Dwi Rustapa yang kemungkinan besar dimainkan.

Teco tidak boleh mengambil risiko besar memainkan Adilson Maringa karena di Desember 2024, pertandingan di BRI Liga 1 2024/2025 cukup padat. Di kubu PSIS Semarang, Adi Satryo Masih menjadi opsi.

Dalam dua pertandingan terakhir, penjaga gawang Timnas Indonesia tersebut mencatatkan Cleansheet Dan mempersembahkan empat poin untuk PSIS Semarang.

Masuk sektor pemain belakang, Bali United sebenarnya harus waspada jika menghadapi tim dengan skema tiga bek sejajar.

Saat menghadapi PSM, Bali United sedikit kesulitan karena menghadapi Tim yang menurunkan skema tiga bek.

Sekarang di PSIS Semarang, Gilbert Agius juga menerapkan skema yang sama. Padahal sebelumnya PSIS dominan memainkan skema empat Bek.

Roger Bonet bisa dimainkan bersama Joao Ferarri. Selain ada opsi memainkan Bek tengah berpaspor Brasil, Ruxi yang membuat PSIS memainkan tiga bek asking sekaligusketika menghadapi Bali United.

Sedangkan Teco masih akan memainkan Brandon Wilson sebagai Bek tengah bersama Elias Dolah. Selain itu Ricky Fajrin juga menjadi opsi utama di bek kiri bersama dengan Andhika Wijaya di bek kanan yang kebetulan sudah pulih dari cedera.

Memasuki area lini tengah, pertarungan kedua tim bakal menarik karena munculnya nama gelandang-gelandang berkualitas. Area ini menjadi sektor yang bakal sangat menentukan kendali permainan dari kedua kubu.

Yang menarik, Mahesa Jenar kembali mengandalkan duetnya di musim lalu. Alfeandra Dewangga dan Boubakary Diarra merupakan dua nama yang sejauh ini paling konsisten. Dewa sempat digeser ke bek tengah, tetapi kini sudah kembali diplot ke tengah.

Keduanya akan menopang gelandang kreatif semacam Septian David Maulana maupun Fernandinho. Sedangkan di Bali United, mereka mengandalkan Mitsuru Maruoka sebagai pengatur serangan. Ditopang dengan Kadek Agung Widnyana.

Teco seperti ya juga tidak mau mengambil risiko. Kenzo Nambu bisa Jadi opsi berduet dengan Maruoka di lini tengah. 

Di kubu tuan rumah, ada sosok Evandro Brandao. Dia sebetulnya sudah direkrut sejak lama, tetapi harus absen karena cedera.

Menariknya, saat mengukir debut pada pekan ke-11 lalu, striker Timnas Angola ini langsung menjebol gawang lawan.

Satu golnya itu membantu Mahesa Jenar menang 1-0 atas Persik Kediri. Padahal, Brandao hanya bermain selama 14 menit saja. Situasi yang lebih baik ada di Bali United. Tiga penyerang mereka bisa membahayakan lini pertahanan PSIS Semarang.

Everton Nascimento yang dicadangkan saat menghadapi PSM Makassar bisa kembali dimainkan sejak menit pertama. Dia akan ditopang Privat Mbarga dan M. Rahmat di sisi sayap.