BRI Liga 1: Aremania Hingga Mantan Pemain Terkejut Joel Cornelli Didepak oleh Arema

2 days ago 9

Bola.com, Jakarta - Manajemen Arema FC sudah memutuskan untuk mendepak sang pelatih Joel Cornelli. Dengan alasan, target paruh musim BRI Liga 1 2024/2025 tidak terpenuhi.

Karena manajemen dan pelatih punya kesepakatan dalam lima pertandingan terakhir putaran pertama, minimal harus meraih sepuluh poin.

Tapi, keputusan yang diambil Arema ternyata disayangkan para suporternya. Karena Joel Cornelli dianggap belum gagal.

Saat ini, tim berjulukan Singo Edan ini ada di urutan sembilan klasemen sementara dengan 22 poin. Berjarak empat poin saja dengan Borneo FC di urutan ketiga.

Mayoritas Aremania kaget dan mengutarakannya di kolom komentar postingan pemecatan sang pelatih. "Pelatih bagus malah dipecat,” tulis akun @mahrez_alan87.

Ternyata tak hanya suporter yang kaget. Mantan pemain Arema, Greg Nwokolo juga ikut bersuara. Dia mengangap ini sebagai keputusan konyol. "Lawak," tulisnya sambil mencantumkan emoji tertawa.

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

Bukan Hal Baru untuk Arema

Sebenarnya, mengganti pelatih di tengah jalan bukan hal baru bagi Arema. Dalam tiga musim terkahir, selalu ada pergantian pelatih.

Terakhir Arema tidak mengganti pelatih dalam satu musim adalah era Eduardo Almeida di tahun 2022.

Tapi, ada juga yang berupaya meredam gejolak di pihak suporter. Yakni Koordinator Presidium Aremania Satu, Ali Rifki.

“Apapun yang sudah menjadi keputusan manajemen, pasti sudah dirembuk dan diputuskan bersama. Semoga segera dapat pengganti yang bisa memberikan kinerja memuaskan untuk Arema. Dan pastinya harus menang,” tulis mantan manajer Arema tersebut.

Pelatih yang Minim Kritikan dari Suporter

Selama menangani Arema, bisa dibilang Joel jarang dapat kritikan dari suporter. Sebab, dari sisi permainan maupun prestasi tidak mengecewakan. Saat pramusim, Arema berhasil meraih gelar Piala Presiden.

Sedangkan di Liga 1, performa Arema sempat turun di awal musim. Namun sejak pekan ke lima, Singo Edan berhasil memperlihatkan performa apik.

Prestasi individu pemain juga menonjol. Seperti Dalberto Luan sempat memimpin top skorer dengan 8 gol. Selain itu, Wiliam Marcilio saat ini masih jadi pembuat assist terbanyak yakni 7 kali.

Hanya saat melawan Persik Kediri pekan ke-15 beberapa hari lalu (16/12/2024) Arema tampil kurang greget. Karena di laga tersebut Arema cenderung banyak bertahan.

Justru Aremania banyak memberikan kritik kepada pemain ketimbang pelatih. Karena kegagalan Arema meraih kemenangan dalam tiga laga beruntun dikarenakan blunder yang dilakukan pemain.

Yuk Lihat Peta Persaingan

Read Entire Article
RIGHT SIDEBAR BOTTOM AD
8000hoki Free akun Slot Gacor
Ilmu Pengetahuan | | | |