Zona Degradasi BRI Liga 1 Panas Banget: 6 Tim Punya Nasib Sama, Wajib Menang di Laga Kandang jika Enggak Ingin Turun Kasta

6 hours ago 4

Bola.com, Jakarta - BRI Liga 1 2024/2025 sudah memasuki pekan ke-24. Persaingan sengit tidak hanya terjadi di papan atas atau jalur juara, tetapi juga bersaing lolos dari zona merah.

Persib Bandung masih memimpin klasemen sementara BRI Liga 1 musim ini dengan nilai 51. Disusul Dewa United yang moncer dengan 43 poin.

Artinya hanya ada gap delapan angka dari kedua tim, pada saat kompetisi tinggal menyisakan 10 pertandingan.

Namun zona degradasi atau papan bawah BRI Liga 1 2024/2025 tidak kalah serunya. Terdapat enam klub dalam kondisi yang sama-sama cukup terancam turun kasta.

Adapun PSIS Semarang dan Barito Putera baru akan bertanding hari ini.

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

Berlangsung Sengit

Persaingan sengit dan panas terjadi di zona degradasi alias papan bawah. Sebanyak enam tim punya situasi yang sama, yakni dalam ancaman untuk tergelincir ke jurang degradasi.

Barito Putera (22 poin), PSIS Semarang (22), Semen Padang (21), Madura United (21), PSS Sleman (19), dan Persis Solo (19) adalah tim-tim yang bersaing ketat untuk keluar dari zona merah.

Persis baru saja meraih hasil draw di kandang sendiri saat menjamu Semen Padang. Madura United juga sukses mencuri satu poin dari pemuncak klasemen Persib. PSS justru menelan kekalahan pada pekan ini.

Wajib Manfaatkan Partai Kandang

Pengamat sepak bola nasional, Aris Budi Sulistyo, menilai tim yang gagal meraih kemenangan setiap melakoni laga kandang punya kans besar terdegradasi pada akhir musim nanti. Masing-masing tim hanya punya lima laga kandang tersisa musim ini.

"Persaingan di papan bawah justru yang paling ramai dan mepet jarak antar timnya. Ada Madura United, Persis Solo, Semen Padang, PSS Sleman, PSIS Semarang, bahkan Barito Putera juga ikut-ikutan tidak aman," tuturnya kepada Bola.com, Senin (24/2/2025).

"Semua tergantung dari masing-masing tim untuk minimal bisa memaksimalkan laga sebagai tuan rumah. Kalau saat main kandang gagal menang, ya bakal berat untuk bisa bertahan," ucap mantan pemain Arseto Solo dan Persik Kediri tersebut

Masih Sulit Diprediksi

Persis Solo menjadi tim yang cukup mengejutkan dengan berada di zona degradasi. Tim berjulukan Laskar Sambernyawa itu belum beranjak dari peringkat terbawah alias juru kunci.

Pasukan Ong Kim Swee tersebut gagal meraih kemenangan menghadapi sesama penghuni zona merah, Semen Padang, Jumat (21/2/2025). Persis juga kerap kesulitan meski dalam kondisi unggul jumlah pemain, saat pemain tim lawan diganjar kartu merah.

"Seperti yang dialami Persis kemarin saat menjamu Semen Padang yang sama-sama di papan bawah, malah mendapat hasil imbang, bahkan hampir kalah. Masih sulit diprediksi karena ada enam tim yang punya peluang yang sama untuk bisa keluar dari zona degradasi," tandasnya.

Simak Persaingan Musim Ini:

Read Entire Article
Ilmu Pengetahuan | | | |