PSIS Diadang 3 Laga Tandang, Gilbert Agius Kehilangan Dua Amunisi Penting saat Bersua Arema FC

3 days ago 17

Bola.com, Semarang - Pelatih PSIS Semarang, Gilbert Agius, bakal menghadapi ujian yang sangat sulit saat melewati tiga pertandingan away beruntun yang tersaji pada lanjutan kompetisi BRI Liga 1 2024/2025.

Dalam tiga laga tandang berturut-turut itu, PSIS Semarang akan berjumpa Arema FC (pekan ke-24), Persija Jakarta (pekan ke-25), dan Persebaya Surabaya (pekan ke-26). Ketiga laga ini menyajikan tantangannya tersendiri.

Masalahnya, Arema FC punya performa yang cukup oke pada tiga laga terakhir. Sementara itu, Persija Jakarta dan Persebaya Surabaya merupakan tim penghuni papan atas yang saat ini berada di peringkat empat besar.

Perolehan poin yang dikumpulkan Mahesa Jenar pada tiga partai ini akan sangat menentukan perjuangan mereka pada lanjutan BRI Liga 1 2024/2025. Jika tak meraup poin maksimal, mereka bisa terseret ke papan bawah.

Berita Video, komentar Rizky Ridho terkait harapannya bermain di Timnas Indonesia di bawah asuhan Patrick Kluivert

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

Dua Pemain Andalan Absen

Masalah yang dihadapi Gilbert Agius memang cukup pelik karena dia harus memulai parade laga away ini dengan absennya sejumlah pemain andalan, terutama Alfeandra Dewangga dan Lucas Barreto yang sama-sama absen karena sanksi larangan bermain.

Dalam duel pamungkas melawan PSM Makassar, kedua pemain ini sama-sama mendapatkan kartu kuning dari wasit Ginanjar Rahman Latief. Akibatnya, mereka harus terkena akumulasi kartu sehingga harus absen pada pekan ke-24.

“Kami akan menghadapi tiga pertandingan tandang beruntun, dimulai dari duel melawan Arema FC. Untuk laga ini, kami harus kehilangan Dewangga dan Lucas karena akumulasi kartu,” ujar Gilbert Agius.

Satu Nama Lagi

Selain Dewa dan Lucas, Gilbert Agius juga mesti kehilangan Delvin Rumbino. Gelandang tengah berusia 29 tahun itu tak kunjung menemukan performa terbaiknya setelah absen lama karena mengalami cedera lutut.

Juru taktik asal Malta itu kini tengah berjuang memaksimalkan potensi yang ada. Salah satu fokus yang akan dikejar Gilbert ialah memulihkan kondisi kebugaran anak asuhnya jelang jumpa Singo Edan.

“Mungkin saja Delvin Rumbino juga harus absen pada pertandingan selanjutnya karena dia merasakan sakit di kakinya. Sekarang, kami harus memulihkan kondisi kebugaran para pemain,” ujar Gilbert.

Persiapan Penting

Menurut Gilbert, Mahesa Jenar tak bisa berleha-leha selama masa persiapan ini. Mereka harus memaksimalkan sesi latihan agar bisa mengimbangi performa Singo Edan yang sedang melejit di beberapa laga terakhir.

Dari tiga partai terbaru, Arema FC sukses menumbangkan Bali United (1-0) dan PSS Sleman (6-2), serta menahan imbang PSM Makassar (1-1). Ini jadi bukti betapa kuatnya Singo Edan.

“Kami harus fokus untuk bersiap-siap menghadapi Arema FC. Mereka bermain sangat bagus dan memiliki pemain-pemain yang berkualitas. Jadi, kami harus melakukan persiapan maksimal untuk tampil bagus,” ujar dia.   

Read Entire Article
Ilmu Pengetahuan | | | |