Pesan Pelatih Persib: PSSI Datangkan Pakar Wasit Jepang, Suporter Indonesia Juga Harus Berubah

4 days ago 12

Bola.com, Bandung - Pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak menyesalkan dengan adanya insiden pelemparan oleh oknum suporter hingga menimpa salah satu pemainnya, Tyronne del Pino Ramos.

Peristiwa ini terjadi setelah Persib melawan Persija Jakarta yang berakhir 2-2 di Stadion Patriot Candrabhaga, Kota Bekasi, Minggu (16/2/2025).

Ditegaskan Bojan Hodak seharusnya hal itu tidak terjadi di sebuah pertandingan, apalagi PSSI sedang terus menerus melakukan pembenahan sejak dipimpin Erick Thohir.

"Seharusnya itu tidak terjadi. Ada satu hal yang harus dihormati. Sejak Erick Thohir datang, sepak bola di Indonesia berubah. Tim nasional berkembang pesat. Liga juga semakin baik. Bahkan wasit sedang berusaha dididik," ujar Bojan Hodak di Bandung, Selasa (18/2/2025).

"PSSI mendatangkan pakar perwasitan top dari Jepang untuk memberikan edukasi. Tapi suporter juga perlu diedukasi. Hal seperti ini tidak boleh terjadi. Terlebih lagi, Indonesia ingin menjadi tuan rumah Piala Dunia," lanjut Bojan Hodak.

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

Tidak Ada Tekanan di Patriot

Karena itu, jika Indonesia ingin menjadi tuan rumah Piala Dunia, sebab suporter dari berbagai negara harus berkumpul dengan damai di stadion.

"Inilah yang terjadi di seluruh dunia. Jadi, suporter di sini perlu berubah," tegas Bojan.

Di sisi lain pelatih Persib asal Kroasia ini membantah pada wakktu jeda lawan Persija, semua pasukannya terkena marah akibat tertinggal 0-2 dari Persija Jakarta.

"Tidak, sebenarnya kali ini saya tidak marah. Kami bermain dengan baik, kami memiliki empat atau lima peluang di babak pertama. Jadi saya tidak bisa bilang kami tim yang lebih baik, tetapi satu-satunya masalah adalah Persija mencetak gol. Itu yang harus diubah," kata Bojan.

Tetap Fokus

Dalam sesi latihan kali ini semua pemainnya terlihat enjoy setelah diliburkan satu hari untuk persiapan lawan Madura United pada pekan ke 24 BRI Liga 1 musim ini di Stadion GBLA, Kota Bandung, Sabtu (22/2/2025) malam.

"Latihan pemulihan saja. Jadi hanya pemain yang tidak bermain 90 menit yang mendapat latihan tambahan. Sementara yang menjadi starter kemarin hanya melakukan pemulihan," kata Bojan.

"Satu-satunya pengecualian, David da Silva dan Gervane Kastaneer, mereka berdua ingin berlatih lebih banyak karena ingin mempercepat perbaikan kondisi kebugaran mereka," tambah Bojan sambil mengakhiri.

Read Entire Article
Ilmu Pengetahuan | | | |