Mengenal Deretan Eksekutor Penalti Terganas di BRI Liga 1 2024 / 2025: Algojo Garang di Titik Putih

Bola.com, Jakarta - Berakhirnya kompetisi BRI Liga 1 2024/2025 menyajikan sejumlah catatan menarik. Salah satunya yakni fenomena para algojo penalti yang tampil amat ganas dan garang di depan gawang lawan.

Setiap kontestan BRI Liga 1 2024/2025 rata-rata memiliki sosok pemain yang paling diandalkan untuk mengeksekusi sepakan penalti. Sebab, seorang algojo menghadapi berbagai tantangan untuk bisa menuntaskan tugasnya dengan baik.

Sepakan sebelas pas memang menimbulkan tekanan tersendiri bagi eksekutornya. Oleh karena itu, tak hanya dibutuhkan akurasi dan teknik tendangan yang oke untuk bisa menjadi algojo, tetapi juga mental yang tangguh.

Setidaknya, ada beberapa pemain yang mampu menjadi eksekutor penalti terganas karena memiliki catatan eksekusi yang apik.

Kategori yang digunakan tentu didasarkan pada jumlah serta persentase keberhasilannya. Berikut Bola.com menyajikan ulasannya.

Keberhasilan penyerang Dewa United, Alex Martins, yang merengkuh gelar top scorer BRI Liga 1 2024/2025, menjadi pencapaian baru. Dari total 25 laga, pemain asal Brasil itu tercatat mencetak 26 gol dan lima assist.

Ini menjadi kali pertama bagi striker berusia 31 tahun itu menjadi top scorer di Indonesia. Yang menarik, empat gol di antaranya dicatatkan oleh eks penyerang Bhayangkara FC itu melalui eksekusi penalti.

Semusim ini, Alex menjadi algojo utama Dewa United. Dia tercatat lima kali mendapatkan kesempatan menjadi eksekutor. Namun, hanya empat yang berhasil masuk ke gawang. Persentase kesuksesannya menyentuh 80%.

Kiprah yang dicatatkan Matheus Pato bersama Borneo FC pada putaran kedua BRI Liga 1 2024/2025 memang tak bisa tergolong istimewa. Sebab, kontribusinya untuk Pesut Etam mengalami penyusutan drastis.

Saat pertama kali memperkuat Borneo FC pada musim 2022/2023, striker asal Brasil itu sukses menyumbangkan 25 gol plus tiga assist dari 32 pertandingan, untuk menggondol gelar pencetak gol terbanyak.

Namun, musim ini jumlahnya menurun jadi enam gol. Empat gol di antaranya dicetak dari penalti dari total lima percobaan. Artinya, karena gagal mengeksekusi satu lainnya, persentase Pato menyentuh 80%.

Tak mengherankan jika winger asing Persebaya Surabaya, Bruno Moreira, bisa mengukir namanya sebagai penyumbang gol terbanyak Bajul Ijo pada musim 2024/2025. Dari 31 laga, dia sukses mencetak 10 gol dan tiga assist.

Menariknya, separuh dari total gol yang dicetak pemain asal Brasil itu bersumber dari eksekusi penalti. Ya, Bruno memang menjadi algojo andalan anak asuh Paul Munster ketika menghadapi sepakan dari titik putih.

Lima gol tersebut dihasilkan Bruno dari enam kali kesempatan. Dengan kata lain, ada satu kegagalan penalti yang membuat persentase kesuksesannya mencapai 83,3 persen. Dengan lima penalti itu, Bruno jadi pemain dengan gol penalti terbanyak.

Sebetulnya, masih ada sederet algojo lainnya yang punya catatan impresif selama BRI Liga 1 2024/2025. Namun, jumlah eksekusi yang dicatatkan ketiga pemain ini memang tak sebanyak nama-nama sebelumnya. 

Akan tetapi, mereka juga patut mendapatkan apresiasi mengingat catatan keberhasilannya bisa mencapai 100%. Ketiga nama yang dimaksud ialah Boris Kopitovic (Bali United), Gustavo Almeida (Persija Jakarta), serta Gustavo Toncantins (PSS Sleman).

Ketiga penyerang asing ini sama-sama mengeksekusi tiga penalti sepanjang musim. Dari semua penalti itu, mereka berhasil mencatatkan nilai yang sempurna karena semua eksekusinya bisa menghasilkan gol.