Diaspora Timnas Indonesia yang Tinggalkan Klub Eropa: Struick yang Terlalu Cepat, Sandy Walsh Sudah Saatnya

1 week ago 21

Bola.com, Jakarta Penggawa Timnas Indonesia, Sandy Walsh memutuskan meninggalkan klubnya KV Mechelen di Liga Belgia untuk pergi ke Jepang. Ia memutuskan pindah ke Yokohama F. Marinos, Minggu (9/2/2025).

Bek Timnas Indonesia itu memilih untuk meninggalkan KV Mechelen, klub kasta teratas Liga Belgia yang telah dibelanya selama lima tahun.

Sandy Walsh memutuskan untuk tidak lagi berkarier di Eropa. Pemain berusia 29 tahun ini membuka lembaran baru di Asia dengan Liga Jepang sebagai pelabuhan baru.

Yokohama Marinos mengumumkan mendatangkan Sandy Walsh lewat transfer permanen dari KV Mechelen, yang nominalnya tidak diungkapkan.

Dalam kurun waktu empat bulan terakhir, berarti sudah ada dua pemain berlabel Timnas Indonesia yang memutuskan hijrah ke kompetisi benua Asia. Sebelumnya ada nama Rafael Struick.

Pemain muda yang juga keturunan Belanda-Indonesia itu lebih dulu keluar dari zona Eropa khususnya Liga Belanda, menuju kompetisi kasta tertinggi Liga Australia.

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

Kepindahan Rafael Struick yang Begitu Cepat

Rafael Struick resmi meninggalkan ADO Den Haag untuk hijrah ke Australia bersama klub Brisbane Roar pada Senin (16/9/2024). Brisbane Roar menjadi klub kedua dalam karier profesional Struick. Sebelumnya ia memperkuat klub Belanda, ADO Den Haag selama dua musim.

ADO merupakan klub yang juga diperkuat Rafael Struick saat masih bermain di akademi. Selain itu, ia tercatat pernah bermain di akademi Forum Sport dan RKAVV.

Brisbane Roar adalah klub kenamaan di Liga Australia. Klub itu sudah berdiri sejak 1957 dengan nama Hollandia-Inala karena didirikan oleh imigran asal Belanda.

Struick cukup moncer di ADO Den Haag U-21, dengan mengemas 10 gol dari 41 laga. Sementara bersama Timnas Indonesia, ia sudah mencetak 5 gol dari 31 laga bersama Timnas Indonesia U-20, U-23, dan senior.

Tertantang

Rafael Struick mengungkapkan alasan memilih Brisbane Roar sebagai pelabuhan baru dalam karier sepak bolanya. Penggawa Timnas Indonesia itu memuji Brisbane Roar sebagai klub besar. Di klub milik pengusaha Indonesia, Bakrie Group itu, Struick tertantang untuk memperlihatkan kualitas yang dimilikinya.

"Brisbane adalah klub yang sangat besar, dan bermain di kompetisi yang sangat kuat. Saya bersemangat untuk bermain di A-League dan pindah ke belahan dunia lain untuk keluar dari zona nyaman," ucap Struick setelah resmi menjadi bagian dari Brisbane Roar kala itu.

"Saya ingin membantu tim semaksimal mungkin dengan kualitas saya, mencetak gol dan memberikan assist."

Setelah berbaju Brisbane Roar, Struick total sudah memainkan 9 laga dan dua di antaranya sebagai starter. Pemain berusia 21 tahun itu mencetak sebiji gol dan punya rating 6,09 sepanjang musim ini.

Kehilangan Tempat di Belgia?

Bersama KV Mechelen pada musim 2024/2025, Sandy Walsh kehilangan tempat utama. Dia hanya tampil enam kali di Liga Belgia dengan 198 menit di atas lapangan.

Total selama membela KV Mechelen, Sandy Walsh mencatatkan 133 penampilan dengan statistik sembilan gol, 15 assist, dan 20 kartu kuning.

Sandy Walsh sudah mengoleksi dua gol dari 17 pertandingan untuk Timnas Indonesia senior. Usai bergabung dengan Yokohama F. Marinos, Sandy Walsh bertekad memberikan kontribusi yang lebih besar.

"Saya sangat senang dan merasa terhormat bisa bergabung dengan Yokohama F. Marinos. Saya merasa bahwa misi saya adalah berkontribusi dalam mencapai target tinggi sebagai klub Liga Jepang," ujar Sandy Walsh dinukil dari laman klub.

"Saya sudah bertemu dengan rekan-rekan setim, dan saya melihat bahwa tim ini memiliki banyak pemain hebat. Saya juga memiliki firasat bahwa kami akan menjalani musim yang baik di bawah pelatih baru."

"Di sini, saya akan memberikan segalanya, bekerja keras setiap hari, dan bertarung di setiap kesempatan agar saya bisa menunjukkan kemampuan saya kepada semua orang serta membuat kalian bangga."

"Saya sangat menantikan untuk segera bertemu kalian di lapangan. Mari kita jalani musim terbaik bersama!" ucap Sandy Walsh.

Read Entire Article
Ilmu Pengetahuan | | | |