Cerita Meghon Valpoort Soal Penunggakan Gaji yang Ia Alami di Liga 2 2024 /2025: Cuma Dibayar 2 Bulan Pertama

Bola.com, Jakarta - Sriwijaya FC pernah berjaya di sepak bola Indonesia. Gelar liga dan Copa pernah diraih klub kebanggaan warga Sumatra Selatan itu.

Namun, di Pegadaian Liga 2 2024/2025, Sriwijaya FC mengalami hal yang tidak mengenakkan. SFC tidak bisa membayar gaji para pemainnya. 

Mayoritas pemain Sriwijaya FC yang digaet di awal musim pun memilih meninggalkan Palembang begitu putaran pertama Pegadaian Liga 2 2024/2025 berakhir. Misalnya yang dilakukan oleh striiker kelahiran Belanda, Meghon Valpoort.

Meghon Valpoort memilih untuk meninggalkan Sriwijaya FC dan bergabung dengan sesama kontestan Pegadaian Liga 2 2024/2025, FC Bekasi City.

"Ada beberapa alasan tapi yang terbesar adalah masalah gaji," ujar Valpoort eksklusif kepada Bola.com.

Berita video Lebih Dekat episode kali ini berbincang hangat dengan pemain keturunan Belanda yang kini membela FC Bekasi City. Mulai dari permasalahan gaji yang tak dibayar hingga mimpi bermain di Liga 1.

Meghon Valpoort pun menyebut dirinya hanya menerima gaji selama dua bulan di Sriwijaya FC. Setelah itu tidak ada gaji yang diterima striker berusia 24 tahun itu dari manajemen Laskar Wong Kito.

Bahkan, menurut Meghon Valpoort ada beberapa hal yang tertera di kontraknya tidak bisa dipenuhi oleh manajmen Sriwijaya FC. Misalnya pengadaan rumah dan kendaraan.

"Sejak saat pertama saya datang ke sini, saya mendapatkan gaji saya selama dua bulan. Setelah itu saya tidak mendapatkan gaji saya lagi. Ada hal-hal di kontrak saya yang tidak dipenuhi oleh manajemen," ungkapnya. 

"Misalnya apartemen, dan mobil. Hal-hal seperti itu penting terutama bagi saya pemain yang datang dari jauh," sambung Meghon Valpoort.

Setelah pindah ke FC Bekasi City, Meghon Valpoort tampak memiliki harapan baru. Penampilan pemain satu ini pun mengalami peningkatan.

Meghon Valpoort sejauh ini sudah mencetak enam gol di Pegadaian Liga 2 2024/2025. Sayangnya, FC Bekasi City tidak bisa lolos untuk memperebutkan tiket promosi ke BRI Liga 1 musim depan.