Bola.com, Bandung - Pelatih Persis Solo, Ong Kim Swee, sama sekali tak gentar dengan rekor buruknya saat berhadapan dengan pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak, pada laga pamungkas atau pekan ke-34 BRI Liga 1 2024/2025.
Menurut jadwal, duel antara Persib Bandung melawan Persis Solo dalam menutup kompetisi musim ini akan berlangsung di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Sabtu (24/5/2025) pukul 16.00 malam WIB.
Ong Kim Swee memastikan, Laskar Sambernyawa bakal berjuang untuk mengakhiri musim ini dengan hasil yang maksimal. Ia itu juga ingin memberikan perlawanan yang sengit kepada Pangeran Biru yang sudah dipastikan meraih gelar juara.
“Pertandingan terakhir yang sangat penting bagi kami untuk mengakhiri musim ini dengan satu hasil yang positif. Para pemain harus paham, terutama dengan situasi laga besok,” kata Ong Kim Swee dalam konferensi pers, Jumat (23/5/2025).
“Sebab, seperti yang kita tahu, Persib Bandung adalah pasukan yang cukup kuat. Kami berharap bisa menyaingi mereka untuk pertandingan terakhir pada kompetisi musim ini,” ia menambahkan.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Rekor Kontra Bojan Hodak
Ong Kim Swee menyadari, rekor pertemuannya melawan Bojan Hodak memang tak mengesankan. Sejauh ini, dari total enam pertemuan, baik di Indonesia maupun Malaysia, dia hanya bisa menang satu kali.
Juru taktik berusia 54 tahun itu memang lebih banyak kalah karena tercatat lima kali tumbang selama mengasuh Sabah FC dan berhadapan dengan Bojan Hodak yang kala itu menangani Kuala Lumpur City FC.
“Kalau kita lihat dari rekor pertemuan, saya setuju. Bojan Hodak memiliki rekor yang lebih baik, bukan saja terhadap saya. Sebab, dia juga punya rekor yang cukup baik saat berkarier di Malaysia,” ujar dia.
Ia menyebut apabila pencapaian Bojan lebih impresif. Sebab, Bojan sudah pernah merebut dua kali gelar juara Liga Super Malaysia bersama dua klub yang berbeda, yakni ketika bersama Kelantan pada 2012 dan Johor Darul Takzim pada 2014.
Persib Juara
Dan kini, pelatih asal Kroasia itu bisa membawa tim Pangeran Biru meraih gelar juara BRI Liga 1 secara back-to-back, yakni pada musim 2023/2024 dan 2024/2025. Hal itu tak lantas membuat OKS merasa inferior untuk pertemuan ini.
“Dia bisa menjuarai Liga Super Malaysia bersama Kelantan FC, JDT, dan kini bersama Persib di Indonesia. Jadi, saya percaya bahwa Bojan adalah sosok pelatih yang cukup baik,” ujar eks pelatih Sabah FC itu.
“Saya berharap, pada suatu hari nanti, saya bisa mendapatkan kelebihan. Namun, untuk laga esok, saya memiliki peluang. Saya percaya, apa pun hasilnya tidak mempengaruhi. Namun, kami akan berusaha mendapatkan hasil yang baik,” imbuhnya.
Turunkan Skuad Terbaik
Meskipun hasil pertandingan ini sudah tak mempengaruhi nasib Laskar Sambernyawa yang telah lolos dari degradasi, Ong Kim Swee tetap berambisi untuk bisa memenangkan pertandingan terakhir ini.
Bahkan, OKS juga berencana untuk menurunkan seluruh pemain terbaiknya. Dari semua nama yang sudah siap tempur, ia hanya menyinggung soal absennya Moussa Sidibe yang mesti menepi karena cedera.
“Laga ini memang sudah tidak mengubah apa pun hasil kompetisi. Namun, kita tahu bahwa stadion akan dipenuhi oleh para suporter dan kami harus bermain sebagaimana yang telah kami lakukan,” ujar dia.
“Selain Moussa Sidibe yang harus absen karena mengalami cedera, kesebelasan terbaik dari Persis Solo akan diturunkan besok untuk memastikan kami mendapatkan hasil yang maksimal,” lanjut eks pelatih Timnas Malaysia itu.