Barito Putera di Ambang Degradasi, 4 Penggawanya Ini Bisa Jadi Rebutan Musim Depan

14 hours ago 7

Bola.com, Jakarta - Barito Putera berada di ujung tanduk dalam mengarungi persaingan BRI Liga 1 2024/2025. Tim asal Kalimantan Selatan ini masih terjebak di zona degradasi.

Barito Putera masih terjerembab di peringkat ke-16 klasemen sementara BRI Liga 1 2024/2025 dengan raihan 31 poin dari 32 laga. Dengan hanya dua pertandingan tersisa, Barito Putera harus berjuang mati-matian demi menghindari degradasi ke Liga 2.

Mereka tertinggal dari tiga tim pesaing seperti Persis Solo (35 poin), Madura United FC (33 poin), dan Semen Padang FC (32 poin), serta hanya unggul tiga angka dari PSS Sleman yang berada di bawahnya.

Laskar Antasari akan melawan PSM Makassar di Stadion Demang Lehman (17/5/2025), kemudian menghadapi PSIS Semarang di Stadion Jatidiri (24/5/2025). CEO Barito Putera, Hasnuryadi Sulaiman menyuntikkan motivasi keras untuk skuadnya menjelang dua laga menentukan.

Apabila harus terdegradasi, situasi itu bisa membuat sebagian pemain pilarnya berganti haluan dengan ditampung klub lain. Berikut ini beberapa sosok yang bisa menjadi rebutan klub Liga 1 di musim depan.

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

Jaime Moreno

Barito Putera termasuk jarang gagal menggaet pemain asing yang berkualitas. Nama pertama dalam daftar ini adalah Jaime Moreno, striker berpaspor Nikaragua.

Pemain berusia 30 tahun tersebut sebenarnya baru bergabung dengan Laskar Antasari pada Januari 2025, atau baru empat bulan terakhir. Sebelumnya Moreno bermain untuk klub di Liga Finlandia, SJK Seinäjoki.

Empat bulan bermain di Indonesia, ia menunjukkan ketajaman bersama Barito Putera. Ia membukukan empat gol dan satu assist dari 14 penampilannya serta sering menghuni starting XI. Sebuah catatan apik bagi pemain debutan di Liga 1.

Jaime Moreno bisa jadi komoditas menarik untuk klub Liga 1 untuk menampungnya jika harus berpisah dari Barito Putera akhir musim nanti. Butuh dana Rp8,6 miliar untuk menebus harganya di pasaran saat ini.

Lucas Morelatto

Berikutnya adalah Lucas Morelatto, gelandang serang berkualitas yang menjadi andalan Barito Putera sejak awal musim ini. Pemain asal Brasil berusia 30 tahun yang langsung melejit di tahun pertamanya di Liga 1.

Jebolan Palmeiras U-20 itu bermain 29 kali untuk Barito Putera, mencetak delapan gol dan dua assist. Ia menjadi top scorer Barito Putera bersama Matias Mier musim ini.

Dengan kualitas yang dimilikinya, bisa jadi Morelatto menjadi rebutan banyak klub Liga 1. Persis Solo misalnya yang cukup keteteran sepanjang musim ini, sejak ditinggalkan Alexis Messidoro yang hijrah ke Dewa United.

Bisa jadi Morelatto menjadi opsi menarik bagi tim seperti Persis Solo yang mencari playmaker berkualitas. Harga Lucas Morelatto ditaksir Rp5,2 miliar.

Rizky Pora

Bintang yang lama merumput bersama Barito Putera, Rizky Pora juga bisa saja mencari pelabuhan baru musim depan apabila timnya terdegradasi ke Liga 2.

Rizky Pora sudah sembilan tahun bermain untuk Barito Putera sejak 2016. Pemain sayap senior yang bisa dikatakan bakal menjadi legenda Barito Putera.

Musim ini Rizky Pora tak kehilangan pamor. Ia bermain 28 laga, dan berkontribusi dengan catatan 8 assist. Sebuah statistik keren untuk pemain 35 tahun.

Secara keseluruhan, Rizky Pora punya 252 caps bersama Barito Putera, mencetak 28 gol dan 64 assist. Rizky Pora kini ditaksir punya nilai pasar Rp1,3 miliar.

Matias Mier

Pemain asing senior lainnya milik Barito Putera, Matias Mier bisa menjadi sosok yang paling laku di pasar transfer nanti. Usianya yang sudah 34 tahun, ternyata masih jago di atas lapangan.

Pemain depan berpaspor Uruguay dipastikan meninggalkan Barito Putera di akhir musim ini. Sebab ia berstatus pinjaman dari Bhayangkara FC sejak Januari 2025, dan punya nilai pasar Rp3,04 miliar.

Matias Mier termasuk sangat produktif meskipun bukan seorang penyerang tulen. Ia baru bermain 14 kali musim ini, dengan berhasil menyumbang 8 gol dan dua assist.

Layak dinantikan apakah Matias Mier akan tetap mengenakan seragam Bhayangkara FC yang baru saja kembali promosi ke Liga 1, atau menerima tawaran dari klub lain musim depan.

Read Entire Article
Ilmu Pengetahuan | | | |