Bola.com, Jakarta - Media Belanda, Leeuwarder Courant, mengabarkan bahwa asisten pelatih Timnas Indonesia, Alex Pastoor, mendapatkan tawaran untuk menangani SC Heerenveen.
SC Heerenveen baru saja kehilangan Robin van Persie dari kursi pelatih yang memutuskan untuk menerima pinangan Feyenoord pada Minggu (23/2/2025).
SC Heerenveen telah mempertimbangkan nama Alex Paastor dalam beberapa hari terakhir.
Manajer teknis klub, Johan Hansma, pernah bekerja sama dengannya di Almere City.
"Karena dia adalah manajer yang dekat dengan para pemainnya serta memiliki pengalaman dalam mengumpulkan poin. Pastoor tidak melakukan hal lain musim lalu bersama Almere City, di mana dia secara mengejutkan berhasil membawa klub itu promosi ke Eredivisie setahun sebelumnya dan kemudian tetap bertahan dengan baik," tulis Leeuwarder Courant dilansir dari media Belanda lainnya, Voetbal Primeur.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Sudah Jadi Asisten Pelatih dan Pandit
Dilamar untuk menjadi nakhoda SC Heerenveen, Alex Pastoor memilih untuk tidak mengambilnya. Dia memutuskan tetap menjadi asisten pelatih Timnas Indonesia dan sebagai pundit sepak bola di Belanda.
"Namun, dia tidak tertarik untuk kembali saat ini. Pastoor dengan sopan menolak tawaran dari SC Heerenveen," jelas Voetbal Primeur.
"Saat ini, ia telah menjadi asisten pelatih Timnas Indonesia dan sibuk dengan pekerjaannya sebagai analis di televisi," imbuh Voetbal Primeur.
Tangan Kanan Patrick Kluivert
Alex Pastoor diangkat sebagai tangan kanan Patric Kluivert di Timnas Indonesia pada Januari 2025. Dia disebut-sebut bakal menjadi otak dari taktik tim Garuda.
Alex Pastoor dikenal sebagai pelatih spesialisasi pembawa promosi ke Eredivisie. Dia telah melakukannya tiga kali. Selain Almere City, Excelsior dan Sparta Rotterdam telah merasakan tangan dinginnya.
Bersama Kluivert, Pastoor akan memulai pekerjaannya ketika Timnas Indonesia melanjutkan putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia pada Maret 2025.