5 Fakta Menarik saat Timnas Indonesia Jungkalkan China di R3 Kualifikasi Piala Dunia 2026

17 hours ago 7

Bola.com, Jakarta - Timnas Indonesia memetik kemenangan penting pada laga kesembilan putaran ketiga Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Kamis (5/6/2025) malam WIB.

Gol tunggal Timnas Indonesia dilesakkan Ole Romeny pada menit ke-45 melalui eksekusi penalti. Ini menjadi gol ketiga secara beruntun yang dicetak striker Oxford United itu bersama tim berjulukan Garuda tersebut.

Tambahan tiga poin sudah cukup bagi Timnas Indonesia lolos ke ronde keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026. Kepastian itu didapat setelah Arab Saudi menang 2-0 atas Bahrain.

Jay Idzes dkk. menempati urutan keempat dengan nilai 12. Sementara itu Australia (16 poin) dan Arab Saudi (13 poin) yang berada di posisi kedua serta ketiga, bakal saling sikut pada partai terakhir Grup C untuk memperebutkan tiket putaran final Piala Dunia 2026.

Ada sejumlah fakta menarik yang mengiringi kemenangan Timnas Indonesia kontra Timnas China di Kualifikasi Piala Dunia 2026. Apa saja? Berikut Bola.com menyajikan ulasannya.

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

Akhiri Kutukan Tak Pernah Menang

Hasil positif tersebut terasa spesial bagi Timnas Indonesia. Kemenangan tersebut menjadi yang perdana atas Team Dragon (julukan Timnas China), setelah kali terakhir diraih pada 20 Februari 1987, atau 38 tahun silam.

Ketika itu, Timnas Indonesia tampil gemilang di ajang Piala Raja di Thailand dan menekuk China dengan skor meyakinkan 3-1. Sesudah itu, skuad Merah-Putih selalu kesulitan menghadapi Negeri Tirai Bambu.

Berdasarkan data 11v11, kedua kesebelasan telah bertemu sebanyak 19 kali di berbagai ajang. Hasilnya, China mendominasi dengan 12 kemenangan. Adapun Tim Garuda baru mengoleksi empat kemenangan dan tiga laga sisanya berakhir seri.

Debut Emil Audero dan Beckham Putra

Duel kontra China menjadi laga spesial buat dua pemain: Emil Audero Mulyadi dan Beckham Putra. Mereka akhirnya menjalani laga perdananya bersama Timnas Indonesia.

Emil Audero mendapat kesempatan bermain penuh pada laga itu. Adapun Beckham masuk pada babak kedua, tepatnya menit ke-75 menggantikan Yakob Sayuri. Kedua pemain ini sama-sama menjalankan tugasnya dengan sangat baik.

Tampil penuh percaya diri, Emil Audero begitu tenang mengawal gawang Tim Garuda. Kiper Palermo itu melakukan satu penyelamatan krusial untuk membantu Timnas Indonesia mengamankan kemenangan, plus nir keboblan. Distribusi bola dari Emil juga cukup baik pada laga ini.

Jago Kandang

Kemenangan ini menegaskan Timnas Indonesia sebagai tim jago kandang pada kualifikasi kali ini. Dari lima laga yang dimainkan di SUGBK, tiga di antaranya berakhir dengan kemenangan, sekali imbang dan kalah.

Dua hasil positif didapat ketika Tim Garuda menjamu Arab Saudi (2-0) dan Bahrain (1-0). Kemudian menahan Australia 0-0. Adapun satu-satunya kekalahan terjadi ketika jumpa Jepang (0-4).

Atmosfer di SUGBK selalu bergemuruh plus intimidatif untuk tim tamu. Salah satu kelompok suporter Tim Garuda, La Grande Indonesia tak pernah gagal menyajikan aksi koreografi yang megah dan ciamik tiap kali tim berlaga.

Stefano Lilipaly is Back

Stefano Lilipaly is back. Akhirnya penantian panjang itu berakhir. Gelandang Borneo FC tersebut untuk kali pertama kembali bermain untuk Timnas Indonesia, setelah hampir dua tahun lamanya tak dipanggil ke skuad Garuda.

Pemain berdarah Indonesia-Belanda itu memulai laga dari bangku cadangan. Stefano Lilipaly tidak lama berada di lapangan. Pada babak kedua, tepatnya menit ke-84, dia masuk menggantikan Egy Maulana Vikri.

Meski usianya tak muda lagi, Fano masih menjadi andalan Borneo FC. Dia juga mencatat enam gol dan empat assist di BRI Liga 1 2024/2025. Berstatus WNI sejak 2011, total 31 caps plus torehan tiga gol dipersembahkan buat Timnas Indonesia senior.

Ole Romeny On Fire

Dua kemenangan beruntun Timnas Indonesia tak terlepas dari andil Ole Romeny. Penyerang berusia 24 tahun itu menjadi pahlawan melalui gol tunggal yang ia cetak masing-masing ke gawang Bahrain dan terbaru China.

Pada duel lawan China, Ole Romeny tidak bermain penuh. Striker kelahiran 20 Juni 2000 itu ditarik keluar pada menit ke-88 dan digantikan Ramadhan Sananta.

Berdasarkan laman Fotmob, Ole Romeny mendapatkan rating 8,2. Mencatat 82 persen umpan akurat plus melakukan empat tembakan yang mengarah ke gawang. Berkat penampilan apiknya, Romeny dinobatkan sebagai pemain terbaik alias Man of the Match.

Hasil dan Klasemen Grup C

Hasil Matchday 1

  • Australia Vs Bahrain 0-1
  • Jepang Vs China 7-0
  • Arab Saudi Vs Timnas Indonesia 1-1

Hasil Matchday 2

  • China vs Arab Saudi 1-2
  • Timnas Indonesia vs Australia 0-0
  • Bahrain vs Jepang 0-5

Hasil Matchday 3

  • Australia vs China 3-1
  • Bahrain vs Timnas Indonesia 2-2
  • Arab Saudi vs Jepang 0-2

Hasil Matchday 4

  • Jepang Vs Australia 1-1
  • China Vs Indonesia 2-1
  • Arab Saudi Vs Bahrain 0-0

Hasil Matchday 5

  • Australia vs Arab Saudi 0-0
  • Bahrain vs China 0-1
  • Timnas Indonesia vs Jepang 0-4

Hasil Matchday 6

  • Indonesia vs Arab Saudi 2-0
  • China vs Jepang 1-3
  • Bahrain vs Australia 2-2

Hasil Matchday 7

  • Australia vs Indonesia 5-1
  • Jepang vs Bahrain 2-0
  • Arab Saudi vs China 1-0

Hasil Matchday 8

  • Jepang vs Arab Saudi 0-0
  • China vs Australia 0-2
  • Timnas Indonesia vs Bahrain 1-0

Hasil Matchday 9

  • Australia vs Jepang 1-0
  • Timnas Indonesia vs China 1-0
  • Bahrain vs Arab Saudi 0-2

                          Klasemen Grup C

Pos Tim Play Win Draw Lost SG Poin 1 2 3 4 5 6
Jepang 9 6 2 1 24-3 20
Australia 9 4 4 1 14-6 16
Arab Saudi 9 3 4 2 6-6 13
Indonesia 9 3 3 3 9-14 12
Bahrain 9 1 3 5 5-15 6
China  9 2 0 7 6-20 6

 *Klasemen per Jumat, 6 Juni 2024 pukul 11.00 WIB

Read Entire Article
Ilmu Pengetahuan | | | |