2 Rekrutan Arema FC Belum Dapat Kepercayaan di BRI Liga 1, Ini Alasannya

1 week ago 20

Bola.com, Malang - Sejak ditangani pelatih Ze Gomes, Arema FC selalu punya kejutan dalam starting eleven. Ada saja rotasi yang dilakukan pelatih asal Portugal tersebut agar skemanya tidak bisa dibaca lawan.

Namun, dari rotasi yang sudah dilakukan, sampai saat ini sang pelatih belum mencoba rekrutan pemain di paruh musim, yakni dua pemain muda Aswin dan Brandon Scheunemann.

Keduanya hanya sekali duduk di bangku cadangan. Artinya, masih butuh waktu bagi keduanya untuk bisa bersaing mendapatkan kesempatan.

Jika melihat persaingan di posisinya, Brandon lebih berpeluang tampil, karena stok stoper Arema sering menipis. Pekan lalu, bek asing Thales Lira absen karena akumulasi kartu.

Namun, Brandon justru tidak masuk dalam line-up. Dia hanya jadi cadangan di pekan 19, ketika Arema menyerah 1-3 di kandang Borneo FC.

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

Sudah Ada Modal, Kurangnya Apa?

Dari sisi pengalaman, Brandon sudah punya modal. Dia bermain untuk PSIS Semarang sejak musim 2022. Meskipun total hanya turun enam kali dalam dua musim, dia punya modal untuk dapat kesempatan.

Perlu diketahui, Brandon menerima tawaran Arema karena faktor ingin dapat kesempatan bermain, karena putaran pertama di PSIS, dia hanya turun dua kali sebagai pengganti di menit akhir. Terkait hal ini, manajemen Arema ingin rekrutan baru untuk bersabar.

“Kami mendatangkan mereka untuk jangka panjang. Jika musim ini proses adaptasi, mereka masih punya musim depan,” kata General Manager Arema, Yusrinal Fitriandi.

Belakangan, tim pelatih Arema terkesan kurang yakin dengan stoper lokalnya. Saat dua bek asing, Thales Lira dan Choi Bo-kyung absen, penggantinya adalah Julian Guevara. Gelandang asal Kolombia yang posisi aslinya gelandang bertahan. Padahal, di stok pemain lokal masih ada Brandon Scheunemann dan Anwar Rifai.

Persaingan Ketat di Posisi Aswin

Sementara Aswin, meski bisa bermain di dua posisi, persaingannya justru lebih ketat, yakni di sektor gelandang dan sayap kiri. Di kiri biasanya ada Salim Tuharea, Dedik Setiawan hingga Tito Hamzah.

Sedangkan di lini tengah, Pablo Oliveira, Arkhan Fikri hingga Wiliam Marcilio bukanlah saingan ringan. Wajar jika sampai saat ini Aswin belum dapat kesempatan bermain. Apalagi sebelumnya dia hanya bermain untuk tim PON Sulawesi Barat. Jadi, dia belum punya pengalaman bermain di kasta tertinggi.

Singo Edan tak ingin memberikan debut kepada pemain muda yang belum siap, karena mereka bakal langsung mendapatkan kritikan dari suporter. Itu berpengaruh pada psikis pemain. Karena itu, tim pelatih saat ini masih berhati-hati dan menunggu momentum yang pas untuk menurunkan Aswin maupun Brandon.   

Read Entire Article
Ilmu Pengetahuan | | | |