Untuk Pertama Kali, Ong Kim Swee Komentari Kinerja Wasit BRI Liga 1 Selepas Persis Gagal Menang

Bola.com, Solo - Pelatih Persis Solo, Ong Kim Swee, angkat bicara soal kinerja wasit yang memimpin pertandingan melawan PSBS Biak pada pekan ke-15 BRI Liga 1 2024/2025. Ini menjadi kali pertama bagi juru taktik asal Malaysia itu menyinggung kepemimpinan wasit, sejak berkarier di Indonesia.

Dalam pertandingan antara Persis Solo melawan PSBS yang berlangsung di Stadion Manahan, Solo, Selasa (16/12/2024) malam WIB, Ong Kim Swee terlihat beberapa kali memprotes keputusan wasit Agung Setiyawan.

Juru taktik asal Malaysia itu tak jarang mempertanyakan sejumlah keputusan yang diambil wasit utama kepada Pipin Indra Pratama, fourth official alias wasit cadangan. Apalagi, di atas lapangan terjadi banyak insiden mencolok.

Dua di antaranya sudah ditinjau melalui video assistant referee (VAR), yakni momen kartu merah penyerang Persis Solo, Ramadhan Sananta, pada menit ke-21 dan hukuman penalti pada babak kedua yang menghasilkan gol penyama kedudukan dari Abel Arganaraz (66’).

Ong Kim Swee sebetulnya tak ingin banyak memberikan komentar soal penilaian wasit. Namun, pelatih berusia 54 tahun itu menilai banyak orang, termasuk suporter dan penonton yang mempermasalahkan kinerja wasit.

“Saya sebetulnya tidak boleh membahas wasit. Dalam peraturan, wasit memiliki hak untuk mengambil keputusan. Namun, keputusan yang dilakukan wasit ini bukan saya yang mempermasalahkan,” kata Ong Kim Swee.

“Saya percaya ramai yang melihat keadaan pertandingan ini. Saya juga perlu melihat tayangan ulang pertandingan sebelum saya membuat komentar tentang wasit. Pasti ini akan mendatangkan persepsi yang berbeda,” lanjutnya.

Pelatih yang pernah mempersembahkan medali emas SEA Games 2011 untuk Malaysia itu akan melihat tayangan ulang terlebih dahulu, sebelum memberikan banyak komentar soal kinerja wasit.

Menurut Ong Kim Swee, kualitas wasit juga bakal menjadi salah satu aspek yang memengaruhi kualitas kompetisi. Oleh karena itu, federasi dan operator harus terus meningkatkan kualitas pengadil agar kompetisi semakin membaik.

“Jadi, biar saya lihat dengan lebih jelas terlebih dahulu insiden-insiden tertentu. Ini penting, bukan saja untuk memperbaiki performa kami di kompetisi, tetapi semua pegawai di liga harus mengambil peran agar kompetisi ini bisa berkembang lebih jauh,” lanjutnya. 

Selain insiden-insiden yang merugikan Persis Solo, Ong Kim Swee juga akan mempelajari tayangan ulang pertandingan ini untuk memperbaiki kesalahan-kesalahan yang dibuat anak asuhnya.

“Saya masih belum bisa memastikan. Karena saya belum melihat dengan jelas kejadian tersebut. Apalagi, saya juga tidak diizinkan untuk melihatnya di VAR. Jadi, saya harus melihat setelah insiden tersebut,” ujarnya.

“Saya baru bisa memberikan komentar setelah insiden tersebut. Tidak hanya insiden kartu merah Sananta, tetapi juga beberapa insiden yang terjadi di atas lapangan,” lanjut pelatih asal Malaysia itu.