Perjalanan Panjang Timnas Indonesia demi ke Piala Dunia: Materi Oke, Tinggal Manfaatkan Momentum

3 days ago 12

Bola.com, Jakarta Setelah kalah 1-5 dari Timnas Australia, Timnas Indonesia akhirnya mampu bangkit dan meraih kemenangan penting atas Timnas Bahrain, Selasa (25/3/2025).

Mentas di Stadion Utama Gelora Bung Karno Jakarta, Skuad Garuda mengalahkan Bahrain 1-0 dalam matchday 8 Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Gol kemenangan tuan rumah dicetak oleh Ole Romeny.

Rakyat Indonesia, khususnya pecinta setia timnas berharap tim besutan Patrick Kluivert kembali meraup angka penuh dalam dua laga terakhir yakni melawan Timnas China serta Timnas Jepang pada Juni mendatang.

Pengamat sepak bola nasional, Binder Singh, ikut angkat bicara terkait tiga angka yang baru saja dikantongi Jay Idzes dan kawan-kawan.

"Dengan hasil ini berarti Indonesia untuk sementara berada peringkat empat di klasemen Grup C dan masih menjaga peluang untuk bisa bermain di Piala Dunia 2026," kata Binder Singh, via Kanal YouTube Bola Bung Binder.

"Meskipun kemungkinan besar Indonesia harus berjuang dulu nanti di round empat dan menurut saya enggak masalah. Tapi yang paling penting mereka masih punya peluang," imbuhnya.

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

Materi Oke, Tinggal Chemistry

Menurut Binder Singh, skuad Indonesia yang ada saat ini tak boleh lagi dipandang sebelah mata. Soalnya, dari materi pemain, Indonesia mumpuni di semua lini.

"Karena tim ini sebenarnya adalah tim yang sekarang sudah punya materi pemain standar Eropa dan juga sudah punya materi pemain berkualitas. Jadi wajar saja jika sekarang Indonesia bisa juga dianggap sebagai salah satu tim kuda hitam di Asia," ujarnya.

"Seperti yang dikakatan oleh legenda dari Australia, Tim Cahil, yang sebelum pertandingan Australia melawan Indonesia mengatakan bahwa sekarang Indonesia adalah tim yang setara juga dengan Australia dan juga Arab Saudi," katanya.

Harus Dijaga

"Tapi tim ini kan perlu dijaga perkembangannya atau progresnya dan kita tahu sekarang ada pelatih baru. Dan seperti yang saya katakan, siapa pun pelatih dari timnas Indonesia harus kita dukung. Berikut juga para pemainnya," tegasnya.

"Karena sudah pasti, mereka bekerja agar Timnas Indonesia bisa mendapatkan hasil akhir yang positif secara konsisten."

Hadapi Komentar Negatif

Hanya saja, sanga pengamat masih saja bingung dengan masih adanya komentar-komentar negatif.

"Maka itu saya bingung bahwa sebelum pertandingan melawan Bahrain banyak sekali komen-komen yang negatif dari sebagian kecil tentunya dari teman-teman yang merupakan suporter dari Timnas Indonesia," ketusnya.

"Atau juga mungkin bukan suporter karena komen-komen negatif itu justru adalah prediksi Indonesia pasti kalah. Padahal kalau namanya prediksi itu, ya bisa kita ngomongin kemungkinan," tutupnya.

Read Entire Article
Ilmu Pengetahuan | | | |