4 Fakta Menarik Kemenangan Borneo FC atas Persis: Pesut Etam Belum Terbendung, Laskar Sambernyawa Perpanjang Derita

Bola.com, Samarinda - Sejumlah fakta menarik tersaji setelah Borneo FC berhasil mengukir kemenangan secara dramatis atas Persis Solo pada pertandingan pekan keenam BRI Super League 2025/2026.

Dalam pertandingan yang berlangsung di Stadion Segiri, Samarinda, Senin (22/9/2025) malam WIB, Borneo FC sukses mengamankan tiga poin setelah menggebuk Persis Solo susah payah dengan skor 1-0.

Tim Pesut Etam memang tampil dominan sepanjang laga, tetapi kesulitan menjebol gawang Laskar Sambernyawa. Tuan rumah akhirnya berhasil memecah kebuntuan lewat gol Mariano Peralta (90+8’).

Sejumlah fakta menarik mengiringi kemenangan anak asuh Fabio Lefundes pada pertandingan ini. Mereka melanjutkan tren impresif saat tamunya terus menerus terjungkal. Beriktu Bola.com menyajikan ulasannya.

Kemenangan ini melanjutkan pencapaian istimewa Borneo FC pada pekan keenam BRI Super League 2025/2026. Sebab, dengan hasil ini, Pesut Etam selalu berhasil mengamankan kemenangannya di awal musim.

Borneo FC tercatat sukses menyapu lima pertandingan awal dengan kemenangan. Sebelumnya, mereka sukses menggilas Bhayangkara FC (1-0), PSBS Biak (1-0), Persijap Jepara (3-1), dan PSIM Yogyakarta (3-1).

Adapun duel pekan keempat melawan Persib Bandung yang sejatinya digelar pada 31 Agustus 2025 ditunda oleh operator kompetisi karena alasan keamanan.

Catatan impresif lainnya yang berhasil diukir oleh Borneo FC di balik kemenangan ini ialah rekor kebobolannya yang masih sangat rendah. Dari lima pertandingan musim ini, mereka hanya kemasukan dua gol saja.

Jumlah kebobolan ini menjadi yang paling baik dibandingkan semua kontestan BRI Super League 2025/2026. Tim-tim lain yang bisa mendekati catatan ini ialah Persib Bandung, Persebaya Surabaya, dan Bhayangkara FC yang kebobolan empat gol.

Sepanjang musim ini, Nadeo Argawinata dan kawan-kawan berhasil mengamankan tiga cleansheet, termasuk ketika menggulung Persis Solo pada pekan keenam ini.

Sementara itu, di kubu seberang, kekalahan ini semakin menambah buruk catatan Persis Solo di BRI Super League 2025/2026. Sebab, Laskar Sambernyawa masih belum berhasil memutus tren tanpa kemenangannya.

Anak asuh Peter de Roo ini sudah melewati lima pertandingan terakhir tanpa berhasil mengamankan tiga poin. Momen itu sudah dimulai sejak pekan kedua ketika melawan Persija Jakarta (0-3).

Kemudian, mereka ditahan imbang PSBS Biak (2-2), dan kalah tiga laga beruntun melawan Bhayangkara FC (0-2), Persijap Jepara (1-2) dan Borneo FC (0-1). Hasil inilah yang membuat Persis Solo jadi juru kunci klasemen sementara.

Kekalahan Persis Solo tak terlepas dari kebuntuan mereka dalam memproduksi gol. Hasil negatif menghadapi Borneo FC semakin menegaskan catatan merah Laskar Sambernyawa pada awal musim ini.

Dari enam pertandingan, Persis Solo hanya bisa menghasilkan lima gol saja. Ini menjadi catatan terburuk kedua di BRI Super League. Mereka hanya lebih baik dari Semen Padang yang baru mencetak empat gol.

Setidaknya, selain melawan Borneo FC, ada dua momen lainnya ketika Laskar Sambernyawa tak bisa menjebol gawang lawan, yakni saat menghadapi Persija Jakarta (0-3) dan Bhayangkara FC (0-2).