Bola.com, Jakarta - Skandal pemain naturalisasi mengguncang sepak bola Malaysia. Setelah FIFA resmi menjatuhkan sanksi kepada FAM dan tujuh pemainnya, kini kemenangan besar Timnas Malaysia atas Vietnam di putaran ketiga kualifikasi Piala Asia 2027 terancam dianulir.
Dalam laga yang berlangsung di Stadion Bukit Jalil, Kuala Lumpur, 10 Juni 2025, Malaysia menang 4-0 atas Vietnam. Pada pertandingan tersebut, Tim Harimau Malaya menurunkan lima pemain naturalisasinya sejak menit awal, yakni Jon Irazabal, Facundo Garces, Hector Hevel, Joao Figueiredo, dan Rodrigo Holgado.
Adapun Imanol Machuca tampil dari bangku cadangan, sedangan Gabriel Felipe Arrocha tak masuk daftar pemain. Kehadiran pemain naturaliasi Malaysia yang berasal dari Spanyol, Argentina, dan Brasil tersebut dianggap tak sah untuk bermain.
Pasalnya, mereka dikabarkan tak memiliki garis keturunan dari Malaysia. Selepas pertandingan, FIFA menerima laporan terkait keabsahan sejumlah pemain tersebut untuk membela Timnas Malaysia.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Pemalsuan Dokumen
Setelah melalui proses penyelidikan, FIFA menemukan adanya dokumen yang dipalsukan Federasi Sepak Bola Malaysia (FAM) dalam pengajuan kelayakan nama-nama tersebut untuk membela Tim Harimau Malaya.
Bahkan, lima pemain, yakni Joao Figueiredo, Rodrigo Holgado, Jon Irazabal, Facundo Garces, serta Hector Hevel disebut baru mendapat persetujuan FIFA hanya beberapa jam sebelum laga dimulai.
Terkait temuan tersebut, Komite Displin FIFA akhirnya menghukum FAM dengan denda 350 ribu Swiss Franc (Rp7,3 miliar). Di sisi lain, ketujuh pemain naturalisasi Timnas Malaysia masing-masing didenda 2 ribu Swiss Franc (Rp41 juta) plus sanksi larangan beraktivitas di sepak bola.
Bunyi Pernyataan Resmi FIFA
"Asosiasi Sepak Bola Malaysia diwajibkan membayar denda sebesar 350.000 Swiss Franc kepada FIFA."
"Para pemain Gabriel Felipe Arrocha, Facundo Tomás Garces, Rodrigo Julian Holgado, Imanol Javier Machuca, Joao Vitor Brandao Figueiredo, Jon Irazabal Iraurgui, dan Hector Alejandro Hevel Serrano masing-masing diwajibkan membayar denda sebesar 2.000 Swiss Franc kepada FIFA."
"Pemain-pemain tersebut juga dijatuhi sanksi larangan mengikuti semua kegiatan terkait sepak bola selama 12 bulan, efektif sejak tanggal pemberitahuan keputusan."
Hasil Pertandingan Bisa Diubah
Sanksi tersebut juga memunculkan kemungkinan hasil pertandingan Timas Malaysia versus Vietnam akan diubah. Sesuai regulasi AFC, kemenangan bisa diberikan 3-0 untuk Vietnam karena Malaysia menurunkan pemain tidak sah.
FAM sebelumnya sempat membantah tuduhan tersebut dengan alasan seluruh prosedur sudah dipenuhi. Namun, keputusan terbaru FIFA menegaskan sebaliknya.
Sekretaris Jenderal AFC, Datuk Seri Windsor Paul John, juga mengonfirmasi perkara ini sudah masuk ke ranah Tribunal Sepak Bola FIFA untuk keputusan lebih lanjut.
"FAM dan para pemain telah diberitahu mengenai keputusan Komite Disiplin FIFA pada hari ini. Sesuai dengan ketentuan yang berlaku dalam Kode Disiplin FIFA (FDC), mereka memiliki waktu 10 hari untuk mengajukan permintaan keputusan yang disertai alasan," lanjut pernyataan FIFA.
"Jika permintaan tersebut diajukan, keputusan lengkapnya akan dipublikasikan di laman legal.fifa.com. Keputusan ini juga masih dapat diajukan banding ke Komite Banding FIFA."
Sumber: FIFA, Berita Harian