Bola.com, Jakarta - Dua penggawa Timnas Indonesia kini tengah meramaikan Jupiler Pro League 2024/2025 alias liga level tertinggi di Belgia. Dua pemain yang dimaksud adalah Ragnar Oratmangoen dan Sandy Walsh.
Sandy Walsh sudah lama menjadi bagian dari KV Mechelen. Sementara Ragnar Oratmangoen baru di musim ini memperkuat FCV Dender.
Menariknya, dua tim yang diperkuat duo penggawa Timnas Indonesia itu berdekatan di tabel klasemen sementara Jupiler Pro League musim 2024/2025.
FCV Dender yang diperkuat Ragnar Oratmangoen menempati posisi kesembilan dengan 27 poin. Sementara Sandy Walsh bersama KV Mechelen ada satu tingkat di atas Dender dengan hanya keunggulan selisih gol.
Berita video tangkapan momen berharga suporter Timnas Indonesia di National Stadium saat rayakan gol Ragnar Oratmangoen dan Rafael Struick, serta bernyanyi bersama seusai laga kontra Bahrain, Kamis (10/10/2024).
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Peluang Sama Besar
Peluang Sandy Walsh dan Ragnar Oratmangoen membawa klubnya masing-masing menjadi juara di Liga Belgia musim ini sama besarnya. Sebab, liga level tertinggi di negara itu memiliki sistem yang unik.
Penghuni klasemen satu hingga enam di babak reguler akan bermain di babak Champions. Nantinya, pemenang dari fase itu layak menjadi juara Jupiler Pro League 2024/2025.
Dilihat dari musim yang panjang, peluang KV Mechelen dan FCV Dender untuk mengunci posisi enam besar jelas masih terbuka lebar.
Berbeda Nasib
Sandy Walsh dan Ragnar Oratmangoen mempunyai nasib yang agak berbeda di musim ini. Walsh mulai terpinggirkan dari skuad utama KV Mechelen.
Di musim 2024/2025, Sandy Walsh baru dimainkan tujuh kali di semua ajang oleh KV Mechelen. Lain halnya dengan Ragnar Oratmangoen yang pelan-pelan memberikan pengaruh besar di FCV Dender.
Di musim ini, Ragnar Oratmangoen sudah mencetak satu gol dari 11 pertandingan bersama klub yang dimiliki pengusaha asal Indonesia, Sihar Sitorus itu.