Adam Przybek Hanya Butuh 30 Detik Terima Pinangan Persib dan Tinggalkan Eropa: Kesempatan Ini Terlalu Bagus untuk Dilewatkan

1 day ago 9

Bola.com, Bandung - Kiper Persib Bandung, Adam Przybek, mengungkapkan alasan di balik keputusan meninggalkan Eropa dan bergabung ke Skuad Maung Bandung di bursa transfer BRI Super League 2025/2026.

Sebelum berseragam Persib, Adam merupakan pilar utama Penybont FC, tim kasta tertinggi di Liga Wales. Kiper berusia 25 tahun itu tampil dalam 31 dari 32 laga dan mengantar klubnya meraih posisi runner-up.

Kiper berkewarganegaraan Inggris dan Polandia ini juga sempat membela Timnas Wales U-19 dan U-21.

Adam mengaku sebelum memutuskan meninggalkan sepak bola Eropa, ia dihubungi agennya terkait ketertarikan Persib. Kebetulan saat itu, Adam tengah berlibur di Pulau Bali dan sempat juga melihat sepak bola Indonesia.

"Saat itu saya sedang liburan musim panas di Bali, dan saya memang sudah sempat memperhatikan Liga Sepak Bola Indonesia. Saya melihat beberapa tim seperti Bali United, dan saya tahu Persib adalah juara tahun lalu," kata Adam, Kamis (24/7/2025).

"Jadi ketika agen saya memberi tahu tentang ketertarikan Persib, saya langsung mengecek Instagram klub dan mencari informasi di Google," lanjutnya.

Ketua PSSI, Erick Thohir, menyinggung buruknya penyelesaian akhir alias finishing lini serang Timnas Indonesia U-23 saat ditahan imbang tanpa gol oleh Malaysia pada laga pemungkas Grup A Piala AFF U-23 2025, Senin (21/7/2025).

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

Penasaran Atmosfer Sepak Bola Indonesia

Setelah cukup mendapatkan informasi, Adam langsung antusias untuk bermain di Persib. Adam tidak ingin melewatkan kesempatan untuk merasakan tantangan baru dan atmosfer sepak bola Asia Tenggara.

"Kesempatan ini terlalu bagus untuk dilewatkan bermain untuk klub sebesar Persib dan tinggal di tempat seindah Indonesia. Ini keputusan yang mudah bagi saya. Saya juga percaya hidup adalah tentang tantangan. Karena itu, saya ingin datang ke Indonesia dan menghadapi tantangan baru di luar Eropa," ungkapnya.

"Saya hanya butuh sekitar 30 detik untuk memutuskan ingin bergabung. Saya melihat seberapa besar klub ini, basis suporternya sangat besar, stadionnya juga luar biasa. Jadi, bagi saya itu keputusan yang sangat mudah," terangnya.

Nyaman Cuaca di Indonesia

Selain faktor klub dan suporter, kiper berpostur 192 cm ini merasa nyaman dengan cuaca di Indonesia. Bahkan, dia menyebut kondisi cuaca di Indonesia lebih baik dibanding negaranya, Inggris.

"Di Inggris, mungkin hanya ada tiga bulan dengan cuaca bagus dalam setahun, selebihnya dingin, berangin, dan hujan. Sejauh ini saya sangat menikmati," ucapnya.

Adam tidak memungkiri ada beberapa sesi latihan yang dia lalui dengan cuaca sangat panas, tetapi hal itu wajar karena Indonesia sebagai negara yang beriklim tropis.

"Adaptasi terhadap cuaca ini memang akan berlangsung perlahan, tapi buat saya, hidup di sini jauh lebih menyenangkan dan terasa lebih sehat dibandingkan tinggal di Inggris atau di negara-negara lain di Eropa," jelasnya. 

Read Entire Article
Ilmu Pengetahuan | | | |