3 Fakta Kekalahan Persebaya di Markas PSS: Hanya Bruno Moreira yang Positif

Bola.com, Surabaya - Persebaya Surabaya gagal meraih poin dalam pertandingan pekan ke-18 BRI Liga 1 2024/2025. Mereka menelan kekalahan 1-3 saat melawat ke markas PSS Sleman di Stadion Manahan, Solo, Sabtu (11/1/2025).

Tiga gol PSS Sleman dicetak oleh Gustavo Tocantins (4'), Cleberson (17'), dan Nicolao Cardoso (45+2'). Sedangkan Persebaya Surabaya membalas lewat Bruno Moreira (59'), itu pun lewat eksekusi penalti.

Persebaya menampilkan permainan yang kurang baik. Ada dua gol Persebaya yang dianulir setelah pengecekan VAR juga jadi perbincangan di laga. Tayangan ulang menunjukkan bahwa dua gol tersebut layak dibatalkan.

Gol Bruno Moreira pada menit ke-22 misalnya. Sebelum Bruno mencetak gol, Flavio Silva sangat terlihat jelas melanggar Cleberson. Wasit Gedion Dapaherang sudah membuat keputusan tepat setelah mengecek VAR.

Lalu, gol Dejan Tumbas pada menit ke-50 pun tercipta lewat proses yang tidak dapat disahkan. Pemain asal Serbia itu lebih dulu terkena perangkap offside.

Persebaya membutuhkan banyak evaluasi. Mereka sudah dua laga beruntun menelan kekalahan, sebelumnya takluk 0-2 dari Bali United (28/12/2024). Kebetulan, dua kekalahan ini terjadi saat gelandang Francisco Rivera sedang cedera.

Persebaya Surabaya masih tertahan di posisi kedua klasemen sementara dengan 37 poin. Bola.com merangkum tiga fakta Persebaya dalam pertadingan di kandang PSS Sleman. Simak ulasannya:

Komentar Francisco Rivera terkait alasan dirinya menerima pinangan Persebaya Surabaya

Sebelum laga ini digelar, Persebaya Surabaya tercatat dua kali menelan kekalahan dan semuanya terjadi saat bertandang di Liga 1 musim ini, masing-masing adalah melawat ke markas Persib Bandung (18/10/2024) dan Bali United (28/12/2024), dengan skor identik 0-2.

Duel kontra PSS Sleman pun tercatat sebagai laga dengan kebobolan terbanyak Persebaya di BRI Liga 1 musim ini. Seperti disebutkan, Persebaya masih belum lepas dari permainan kurang baik sejak putaran pertama.

Meski menyandang status klub papan atas, Bajul Ijo tidak serta merta terlihat bermain dengan rapi. Hampir semua kemenangan mereka diraih dengan skor tipis 2-1 atau 1-0, kecuali saat unggul 4-1 atas Persik Kediri (11/12/2024).

Pelatih Persebaya Surabaya, Paul Munster, tampaknya memiliki catatan yang kurang apik saat menemani timnya melawan PSS Sleman.

Bagaimana tidak, dia tercatat selalu menerima kartu kuning dalam pertemuan melawan Super Elang Jawa musim ini.

Kartu kuning pertama diterima saat Persebaya menjamu PSS pada pekan pertama (11/8/2024). Kali ini, dia kembali menerima kartu kuning akibat protes keras keputusan wasit yang sudah tepat menganulir gol Bruno Moreira.

Sosok Bruno Moreira sempat jadi bintang Persebaya Surabaya di BRI Liga 1. Memasuki musim ini, dia didapuk sebagai kapten tim dan mengenakan nomor punggung 10.

Namun, winger asal Brasil itu sempat absen mencetak gol selama 13 laga beruntun.

Bruno terakhir mencatatkan namanya di papan skor saat menang 1-0 atas Persita Tangerang di pekan keempat (14/9/2024). Dia baru mencetak gol lagi saat melawan PSS Sleman ini, sayangnya berakhir dengan kekalahan.

Persebaya sempat meraih kemenangan besar 4-1 atas Persik Kediri, setelah sebelumnya hanya menang tipis. Menariknya, momen itu terjadi saat Bruno Moreira absen akibat akumulasi kartu.