Zainudin Amali Pastikan Pelatih Baru Timnas Indonesia Diputuskan Berdasarkan Kesepakatan Exco PSSI, Bukan Perorangan

Bola.com, Jakarta - Wakil Ketua PSSI, Zainudin Amali, memastikan bahwa pelatih baru Timnas Indonesia akan ditentukan berdasarkan kesepakatan oleh Komite Eksekutif (Exco) PSSI.

Untuk diketahui, Exco PSSI terdiri dari 15 orang dengan rincian satu Ketua PSSI, dua Wakil Ketua PSSI, dan 13 anggota Exco PSSI.

Amali mengungkapkan bahwa pihaknya telah mengutus Sumardji yang juga Ketua Badan Tim Nasional (BTN) untuk pergi ke Eropa dalam waktu dekat.

Tujuan Sumardji terbang ke Eropa, yang kemungkinan bersama Direktur Teknik PSSI, Alexander Zwiers, adalah untuk melakukan wawancara dengan lima kandidat arsitek anyar Timnas Indonesia.

"Yang penting begini, prosesnya harus benar sesuai dengan ketentuan yang ada diputuskan oleh Exco, bukan diputuskan perorangan. Itu yang saya inginkan," ujar Amali dalam YouTube Kompas TV Jawa Barat.

Amali juga membuka kemungkinan untuk memanggil calon pelatih Timnas Indonesiak ke Jakarta jika Sumardji telah menyelesaikan tugasnya di benua biru.

"Ya. Tapi nanti kalau sudah ada nominasi dari Pak Sumardji, bisa kemungkinan Exco akan memanggil dia ke Indonesia untuk wawancara. Atau bisa saja Zoom, kan bisa saja cara-cara itu bisa kami lakukan," ucapnya.

Amali memberikan contoh ketika PSSI era Mochamad Iriawan atau Iwan Bule pada 2019-2023 menunjuk Shin Tae-yong sebagai pelatih Timnas Indonesia melalui mekanisme rapat Exco, tapi berbeda kala memilih Patrick Kluivert di zaman Erick Thohir.

"Supaya tidak terjadi lagi seperti Patrick Kluivert. Ini satu hal yang sudah biasa pada saat menentukan Shin Tae-yong," ucap Amali.

"Exco yang memutuskan dalam rapat, bukan Pak Mochamad Iriawan," imbuh pria yang sebelumnya menjabat sebagai Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) RI itu.

• Ketua PSSI: Erick Thohir
• Wakil Ketua PSSI: Zainudin Amali, Ratu Tisha Destria
• Anggota Exco PSSI: Ahmad Riyadh, Arya Sinulingga, Eko Setyawan, Endri Erawan, Hasnuryadi Sulaiman, Juni Rachman, Khairul Anwar, Muhammad Sungkar, Pieter Tanuri, Rudi Yulianto, Sumardji, Vivin Cahyani.