Bola.com, Jakarta - Takuya Matsunaga sudah memasuki fase akhir dalam karier sepak bolanya. Saat ini pemain asal Jepang itu sudah berusia 35 tahun.
Itulah mengapa, Takuya Matsunaga mulai memikirkan karier lain yang mungkin ia jalani selepas pensiun sebagai pesepak bola profesional.
Bola.com sempat ngobrol santai dengan Taki, sapaan karib Takuya Matsunaga, mengenai hal itu.
Kebetulan, kontrak Taki bersama PSBS Biak berakhir setelah selesainya BRI Liga 1 2024/2025. Saat ini belum ada kabar resmi mengenai klub baru pemain yang pernah bermain di Liga Estonia ini.
Taki pun sedang memikirkan dua opsi karier yang mungkin ia jalani selepas pensisun, yakni menjadi pelatih atau agen pemain.
"Saya adang-kadang pikir ingin menjadi pelatih dan mengajar anak-anak, agen pemain juga terpikirkan," katanya kepada Bola.com.
Takuya Matsunaga, pria asal Jepang yang sudah keliling berbagai negara di dunia, justru jatuh cinta pada Indonesia! Dalam video ini, Takuya berbagi cerita serunya menjelajahi nusantara, budaya yang bikin dia kagum, dan alasan kenapa Indonesia jadi ne...
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Membantu Pemain Muda Jepang
Sepak bola Jepang mengalami perkembangan yang pesat. Jumlah pemain yang dihasilkan negara tersebut pun makin banyak dan berkualitas.
Takuya Matsunaga ingin membantu para pemain Jepang untuk bermain di luar negeri, termasuk di Indonesia. Hal itu yang mendasarinya menyasar opsi pekerjaan sebagai agen selepas pensiun nanti.
"Karena pemain muda Jepang sudah banyak yang hubungi saya, mereka ingin seperti saya yang bermain di luar negeri. Tapi, sebagai pemain, sekarang saya tidak bisa bantu karena aturan FIFA tidak membolehkan," jelas pemain yang berposisi sebagai gelandang ini.
Lancar Berbahasa Indonesia
Takuya Matsunaga sudah cukup lama bermain di Indonesia. Ia pun saat ini sudah sangat lancar berbahasa Indonesia. Pemain yang pernah berkarier di Estonia ini menceritakan bagaimana ia bisa menguasai bahasa Indonesia.
"Waktu masuk di Persipura 2020, banyak pemain tidak bisa bahasa Inggris dan saya pikir ini kalau tidak bicara bahasa Indonesia, saya nanti sendirian di sini," katanya.
"Saya mau bisa bicara sama pemain lokal dan saya mau paham apa yang mereka bicarakan. Jadi, saya mulai belajar dan dengar lagu setiap hari," jelas Matsunaga.