Komentar Berkelas Van Gastel Setelah PSIM Tak Terkalahkan di 4 Laga Tandang BRI Super League

2 weeks ago 31

Bola.com, Yogyakarta - Pelatih PSIM Yogyakarta, Jean-Paul van Gastel, merasa sangat puas dengan pencapaian timnya di BRI Super League 2025/2026. Laskar Mataram kini bertengger di posisi kedua klasemen dengan torehan 12 poin.

PSIM tertinggal enam angka dari Borneo FC yang berada di urutan teratas. Dari tujuh pertandingan, Franco Ramos dkk. berhasil mengumpulkan tiga menang, tiga imbang, dan sekali kalah.

Istimewanya lagi, tiga kemenangan plus satu kali hasil seri didapat saat Laskar Mataram menjalani partai away. Yang terbaru, PSIM mampu menahan tuan rumah PSM Makassar dengan skor 0-0, Sabtu (27/9/2025).

"Ya, saya sangat puas. Selain itu, salah satu prinsip saya adalah jika kita bisa menang, kita tidak kalah. Jadi saya pikir tim saya telah mengikuti prinsip ini," ujar Jean-Paul van Gastel.

"Saya pikir mungkin kami seharusnya bermain pada malam hari, pukul tujuh. Mungkin itu akan lebih baik bagi kita, menurut data," lanjut pelatih asal Belanda tersebut.

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

Selalu Menang Malam Hari

Ya, semua kemenangan Tim Naga Jawa musim ini memang diraih saat mereka bermain malam hari pukul 19.00 WIB di markas lawan. Masing-masing menekuk Persebaya Surabaya 1-0 di Stadion Gelora Bung Tomo (8/8/2025).

Kemudian unggul dua gol tanpa balas dihadapan pendukung Malut United di Stadion Gelora Kie Raha, 30 Agustus 2025. Lalu, mempermalukan Bali United 3-1 di Stadion Kapten I Wayan Dipta (20/9/2025).

Adapun satu-satunya kekalahan terjadi ketika menjamu Borneo FC (1-3) di Stadion Sultan Agung, Bantul (14/9/2025). Dua hasil imbang dengan skor identik 1-1 mereka dapat kala jumpa Arema FC (16/9) dan Persib Bandung (24/9).

Gemilang Awal Musim

Hasil positif ini sekaligus menasbihkan Jean-Paul van Gastel sebagai satu-satunya pelatih asal Negeri Kincir Angin yang memetik hasil gemilang hingga pekan ketujuh BRI Super League.

Sebagaimana diketahui, musim ini terdapat tiga arsitek debutan dari Belanda yang berkiprah di kompetisi kasta tertinggi sepak bola Indonesia. Selain Van Gastel, adapula Johnny Jansen (Bali United) dan Peter de Roo (Persis Solo).

Dua nama lainnya sejauh ini belum mampu mengangkat performa timnya. Bali United terkini bercokol di peringkat ke-11 dengan sembilan poin. Sedangkan Persis terjebak di zona degradasi atau urutan ke-16 dengan nilai lima.

Soal predikat tersukses tersebut, Van Gastel memberikan komentar. "Ini hanya soal waktu. Saat ini saya berada dalam momen yang baik karena tim saya sedang tampil bagus. Tapi pasti akan ada saatnya kita kalah dua kali berturut-turut," ucapnya.

Tetap Bekerja Keras

Satu hal yang pasti, juru taktik berusia 53 tahun itu tidak mau anak asuhnya terlena. Van Gastel berharap para pemain tetap bekerja keras dan fokus pada tujuan karena kompetisi musim ini masih sangat panjang.

"Saya tidak berharap kami mendapat hasil tidak bagus, tapi itu mungkin terjadi karena sepak bola berjalan dalam gelombang," sebut Jean-Paul van Gastel.

"Sekarang kita berada dalam gelombang yang naik. Tapi pasti akan ada saatnya gelombang itu turun. Tapi itu tidak membuatku menjadi pelatih yang berbeda."

"Anda bergantung pada beberapa hal. Oleh karena itu, saya berharap dan kami sedang bekerja untuk konsistensi tim agar kami berusaha tampil di level tertentu dalam setiap pertandingan," sambung eks pelatih NAC Breda itu.

Persaingan di BRI Super League 2025/2026

Read Entire Article
Ilmu Pengetahuan | | | |