Bernardo Tavares Mundur dari PSM Makassar, Gara-gara Tunggakan Gaji

Bola.com, Jakarta - Pelatih PSM Makassar, Bernardo Tavares, menyampaikan ucapan perpisahan. Penunggakan gaji yang berulang jadi alasan arsitek asal Portugal itu angkat kaki dari Tim Juku Eja.

"Terima kasih Indonesia. Terima kasih Sulawesi, Makassar. Terima kasih PSM Makassar," bunyi keterangan Bernardo Tavares melalui akun Instagram pribadinya, Rabu (1/10/2025) malam WIB.

"Dengan rasa sedih yang mendalam, saya mengumumkan pengunduran diri saya dari PSM Makassar, klub tertua di Indonesia dengan sejarah hampir 110 tahun."

"Alasan utamanya adalah ketidakmampuan membayar gaji, situasi yang telah saya hadapi selama 3,5 tahun saya menjadi pelatih, namun kini telah menjadi tidak dapat dipertahankan," sambungnya.

Pelatih Persija Jakarta, Mauricio Souza, menyoroti dua kelemahan utama timnya setelah kalah dari PSM Makassar di pekan keenam BRI Super League 2025/2026. Jelang laga tandang kontra Borneo FC, Souza menekankan pentingnya memperbaiki penyelesaian akhir...

Dalam situasi tak menentu, Bernardo Tavares tetap berkomitmen untuk bertahan di PSM, klub yang ia bawa menjuarai BRI Liga 1 2023/2024. Bahkan, dirinya sempat menolak beberapa tawaran melatih tim lain.

"Musim lalu, saya bertemu dengan manajemen (Bapak Fajrin dan Bapak Aksa), yang menjamin stabilitas keuangan dan proyek yang kuat untuk musim 2025/26. Saya menolak tawaran lain untuk terus bertahan, namun kesulitan tetap ada," ungkapnya.

"Sangat sulit untuk merekrut pemain karena larangan FIFA dan reputasi buruk klub terkait pembayaran, namun meskipun demikian kami berhasil membangun tim yang kompetitif, yang kini sangat dihargai di Transfermarkt."

"Selama periode ini, meskipun ada batasan-batasan, kami berhasil membangun ikatan yang sangat kuat antara staf, pemain, dan suporter, yang memungkinkan kami untuk mengatasi semua rintangan," lanjut Bernardo Tavares.

Dalam kesempatan tersebut, Taraves juga mengatakan dirinya akan meninggalkan klub pada jeda FIFA Matchday periode Oktober ini. Dengan begitu, manajemen Juku Eja bisa segera mencari penggantinya sebelum laga pekan kesembilan 19 Oktober mendatang.

"Saya akan meninggalkan klub sekarang, selama jeda FIFA ini agar klub memiliki waktu untuk mencari pelatih baru sebelum pertandingan pada 19 Oktober," papar Bernardo Tavares.

"Saya mengucapkan terima kasih kepada Bapak Appi Munafri yang telah merekrut saya pada tahun 2022, staf, para pemain yang selalu menunjukkan loyalitas dan kerja keras, dan terutama para pendukung yang merupakan jantung sejati PSM Makassar."

"Meskipun menghadapi masalah keuangan yang serius, kehilangan pemain kunci setiap musim, bermain dua tahun di luar Sulawesi tanpa stadion di Makassar, bersama-sama kami berhasil mencatat prestasi historis," sambungnya.

Bernardo Tavares didatangkan pada April 2022 dan dikontrak hingga Juni 2026. Debutnya bersama PSM Makassar terjadi di ajang Piala Presiden 2022.

Tidak hanya trofi BRI Liga 1 2022/2023, Bernardo Tavares juga sukses mengantarkan Pasukan Ramang melaju ke partai final Piala AFC 2022 zona ASEAN, meski tumbang dari Kuala Lumpur FC dengan skor 2-5.

"Juara Liga Indonesia 2022/23 (setelah 23 tahun), finalis Piala AFC ASEAN 2022/23, perempat final Piala Presiden 2022, Piala AFC 2023/24 – 10 poin di fase grup, semifinal kejuaraan klub ASEAN 2024/25," ujar Bernardo Tavares

"Selama tiga tahun ini, PSM Makassar menjadi klub Indonesia dengan performa internasional terbaik, selalu bertanding di luar Sulawesi. Selain itu, kami berhasil memiliki skuad termuda di liga, dan banyak pemain kami dipromosikan ke tim nasional muda dan senior Indonesia."

"Saya pergi dengan rasa sedih, tetapi juga dengan kebanggaan. PSM Makassar akan selalu ada di hati saya. #Ewako TERIMA KASIH," tutup pelatih berusia 45 tahun tersebut.