Belajar Indonesia Lewat Buku Atlas van Indonesie Jadi Bukti Alex Pastoor Enggak Setengah-Setengah Melatih Timnas Indonesia

11 hours ago 3

Bola.com, Jakarta - Alex Pastoor, pelatih baru Timnas Indonesia, memamerkan persiapannya menjadi asisten pelatih Patrick Kluivert dengan mempelajari sejarah dan geografi Indonesia melalui buku berjudul "Atlas van Indonesië."

Atlas van Indonesie adalah sebuah buku yang membahas tentang sejarah dan geografi Indonesia. Buku ini ditulis oleh H.J. de Graaf dan diterbitkan oleh N.V Uitgeverij W. Van Hoeve pada tahun 1949. Dalam buku ini, pembaca akan menemukan informasi mengenai berbagai aspek sejarah Indonesia, termasuk kondisi sosial, politik, dan budaya yang membentuk negara ini.

Buku ini berisi 513 halaman dengan ilustrasi dan merupakan koleksi yang tersedia di Perpustakaan Universitas Indonesia. Atlas ini berfungsi sebagai referensi untuk memahami perkembangan sejarah Indonesia secara komprehensif, serta memberikan konteks yang lebih luas mengenai posisi geografis dan historis negara tersebut dalam skala global.

Dalam beberapa unggahan di media sosial, terlihat bahwa Alex Pastoor sangat antusias dalam proses belajarnya mengenai Indonesia. Dia menyatakan bahwa buku ini adalah bagian dari persiapannya sebelum memulai tugasnya sebagai pelatih, di mana dia berfokus pada pemahaman konteks budaya dan sejarah negara yang akan dilatihnya.

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

Persiapan Maksimal

Dalam unggahannya di akun instgaram @alex.pastoor, pria asal Belanda ini menunjukkan buku tebal Atlas van Indonesie dengan caption tambahan "Full prepartion" disertai emoji api.

Ini menandakan bahwa Alex Pastoor tak main-main dan bakal mencoba memahami segala sesuatunya tentang Indonesia lewat buku tersebut.

Ada banyak kontributor Indonesia yang menyumbangkan karyanya di dalam buku tersebut. Salah satunya, Alfiah Rahdini, juga memberikan tulisan berjudul Sri Naura Paramita.

Read Entire Article
Ilmu Pengetahuan | | | |