Pelatih PSIS Nelangsa Timnya Keok dari Persis di Derby Jateng: Kami Sudah Kalah Sejak Babak Pertama

1 day ago 7

Bola.com, Semarang - Pelatih PSIS Semarang, Gilbert Agius, sangat kecewa dengan kekalahan menyakitkan yang dialami saat menghadapi Persis Solo dalam Derby Jawa Tengah pada pekan ke-19 BRI Liga 1 2024/2025.

PSIS Semarang dibuat bertekuk lutut saat berduel melawan rivalnya, Persis Solo, seusai digebuk dengan skor 1-2 dalam pertandingan yang berlangsung di Stadion Jatidiri, Semarang, Senin (20/1/2025) malam WIB.

Menurut Gilbert Agius, kekecewaan yang timbul atas kekalahan ini memang berlipat-lipat. Tim berjuluk Mahesa Jenar itu harus terjungkal dalam laga Derby Jateng saat bermain di kandangnya sendiri.

“Saya sangat kecewa dengan hasil pertandingan ini. Apalagi, rasanya sangat tidak enak saat harus kalah di kandang, terutama pada laga Derby,” kata Gilbert Agius dalam konferensi pers, Senin (20/1/2025).

“Menurut saya, kami sudah kalah sejak babak pertama. Kami membuat dua kesalahan yang fatal. Kami tidak bermain dengan organisasi yang baik dan kurang kompak pada babak pertama,” imbuhnya.

Berita Video, Patrick Kluivert akan pantau laga Dewa United Vs Persija pada februari mendatang

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

Lakukan Kesalahan Fatal

Juru taktik asal Malta itu mengakui PSIS Semarang memang sudah kalah sejak babak pertama.  Mereka harus melakukan kesalahan fatal yang berujung dua gol Persis yang dicetak Ramadhan Sananta  (20’ dan 33’).

“Mereka bisa mengambil keuntungan dari situasi ini untuk mencetak dua gol. Efek dari pergantian pemain pada babak kedua, kami bisa menciptakan sesuatu dan akhirnya mencetak satu gol,” ujar Gilbert.

“Yang jelas, saya merasa sangat kecewa karena kami kehilangan tiga poin. Tiga poin yang sangat penting di kandang, dalam sebuah pertandingan Derby,” lanjut eks pelatih Timnas Malta tersebut.

Harus Berbenah

Sementara itu, bek asing PSIS, Joao Ferrari, juga tak bisa menutupi kekecewaannya setelah kekalahan ini. Dia berharap rekan-rekannya bisa bangkit dan kembali berbenah untuk menatap ujian berikutnya.

“Seperti kata pelatih, kami benar-benar kecewa. Kami kehilangan tiga poin di kandang. Perasaan kami sangat kecewa. Kami harus memperbaiki kesalahan-kesalahan,” ujar pemain asal Brasil tersebut.

“Pada babak kedua, kami sebetulnya punya peluang untuk mencetak gol dan menyamakan kedudukan. Namun, kami gagal melakukannya. Kami sudah memberikan semuanya pada babak kedua untuk memenangkan laga,” imbuhnya.

PSIS Kembali Merana

Kekalahan pada Derby Jawa Tengah ini membuat PSIS Semarang kembali melanjutkan tren buruknya di BRI Liga 1 2024/2025. Mahesa Jenar belum berhasil mengamankan hasil positif pada beberapa laga terakhir.

Mereka setidaknya sudah melewati lima pertandingan tanpa meraih kemenangan. Pada empat laga sebelumnya, Mahesa Jenar sempat kalah dari PSS Sleman (1-2), Malut United (1-3), dan Persita Tangerang (1-2). 

Adapun satu laga lainnya melawan Barito Putera berakhir imbang (0-0). Deretan hasil buruk ini membuat posisi Mahesa Jenar semakin menukik dan mendekati zona merah klasemen.   

Yuk Intip Posisi Tim Favoritmu

Read Entire Article
Ilmu Pengetahuan | | | |