Merananya 3 Wakil Jateng dan DIY di BRI Liga 1: Masih Terus Berjuang Jauhi Papan Bawah

7 hours ago 2

Bola.com, Jakarta - Tiga wakil Jateng-DIY masih terus berjuang keluar dari papan bawah klasemen BRI Liga 1 2024/2025. Ketiga tim yang dimaksud adalah PSS Sleman, PSIS Semarang, dan Persis Solo.

Hingga pekan ke-19 BRI Liga 1, penampilan ketiga klub tersebut belum bisa dikatakan stabil. Bahkan satu di antara tim yang disebut di atas masih terjerembab di zona degradasi.

Buruknya performa ketiga tim tersebut pada musim ini membuat sang juru taktik kehilangan pekerjaannya. PSS Sleman dan Persis Solo jadi dua di antara wakil Jateng-DIY yang melakukan pergantian pelatih.

Kali ini, Bola.com memiliki ulasan mengenai perjalanan tiga wakil Jateng-DIY di kasta tertinggi sepak bola Indonesia pada musim ini. Seperti apa? Yuk simak pembahasan menarik di bawah ini.

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

PSS Sleman

PSS Sleman merupakan satu-satunya klub asal Yogyakarta yang berlaga di BRI Liga 1 2024/2025. Tim berjulukan Super Elang Jawa itu sempat berganti pelatih, dari Wagner Lopes ke Mazola Junior. Kebetulan, kedua arsitek tersebut berasal dari Brasil.

Di bawah kendali Mazola Junior, performa PSS mulai menunjukkan perbaikan. Tim Elang Jawa jadi satu di antara peserta yang punya kiprah paling oke ketimbang dua tetangganya tersebut. Pada putaran kedua ini, mereka memetik sekali kemenangan dan hasil imbang.

Saat ini, tim kesayangan Slemania dan Brigata Curva Sud (BCS) itu terkini berada di peringkat ke-13 klasemen sementara dengan koleksi 19 poin. Fachruddin Aryanto dkk. juga sudah mencetak 23 gol dan kemasukan 20 kali.

PSIS Semarang

PSIS Semarang kepayahan meraih kemenangan dalam lima pertandingan terkini di BRI Liga 1. Teranyar, armada Gilbert Agius itu takluk 1-2 dari Persis Solo pada pekan ke-19. Itu menjadi kekalahan ke-11 yang diderita PSIS sepanjang musim ini.

Tim berjulukan Laskar Mahesa Jenar itu terkini menduduki peringkat ke-14 dengan koleksi 18 angka. PSIS juga tercatat sebagai tim dengan produktivitas gol terendah bersama Persis di BRI Liga 1.

Laskar Mahesa Jenar memang belum memiliki sosok bomber haus gol. Penyerang PSIS, Evandro Brandao, sejauh ini baru mencetak dua gol plus satu assist dari enam laga. Pemain asal Angola itu kerap absen karena berkutat dengan cedera.

Persis Solo

Persis bisa dikatakan memiliki nasib paling buruk dibandingkan dua tim tetangganya di atas. Klub yang dijuluki Laskar Sambernyawa itu kini berada di batas zona merah atau peringkat ke-16 klasemen sementara dengan torehan 13 poin.

Setelah melewati 10 laga tanpa poin penuh, Persis akhirnya bisa memutus tren negatif tersebut saat bersua PSIS Semarang. Kemenangan 2-1 di kandang rivalnya tersebut membuat pasukan Ong Kim Swee itu sedikit bernapas lega.

Sutanto Tan dkk. tentu bertekad untuk mengulang kemenangan saat menjamu Persija Jakarta pada pekan ke-20 BRI Liga 1. Kedua tim berduel di Stadion Manahan, Kota Solo, Jawa Tengah, Minggu (26/1/2025) pukul 19.00 WIB.

Simak Persaingan Musim Ini:

Read Entire Article
Ilmu Pengetahuan | | | |